12 Mahasiswa Agribisnis USK Ikuti Student Exchange di Universiti Sains Malaysia
PENANG, READERS - Sebanyak 12 mahasiswa Departemen Agribisnis Fakultas PertanianUniversitas Syiah Kuala (USK) mengikuti student exchange di School of Social Sciences Universiti Sains Malaysia (USM), Malaysia.
Kegiatan pertukaran mahasiswa ini dilaksanakan USK pada 24-30 Juni2024, melalui program equity World Class University (WCU).
Dekan School of Social Sciences USM Prof Dr Mohammad Shaharudin mengatakan program pertukaran mahasiswa ini dapat memberikan manfaat bagi mahasiswa dan membuka jalan kerjasama dan akses antar USK dan USM.
"Alhamdulillah kegiatan ini dapat terlaksana, saya sangat harapkan kolaborasi-kolaborasi lain dengan pihak USK terutama dalam program research, community engagement serta staff mobility dari USK dapat terlaksana dalam tahun ini,” tuturnya.
Ketua Departemen Agribisnis USK Dr Irfan Zikri sangat menghargai kesempatan kerjasama dari USM untuk Agribisnis USK. Ia berharap kerjasama ini dapat terus berlanjut.
"Kami sangat mengapresiasi dan berterima kasih kepada USK dan USM telah memberikan kesempatan untuk departemen kami sehingga kegiatan student exchange ini dapat diselenggarakan,” ungkapnya.
Pada hari pertama kegiatan, mahasiswa Agribisnis USK mengikuti perkuliahan dan pembelajaran di USM pada kelas Issues of Urbanization.
Ke dua belas mahasiswa USK yang mengikuti program terlibat aktif dalam diskusi bersama pengajar dan mahasiswa USM.
Pembahasan terkait migrasi dari berbagai kota di Asia memotivasi mahasiswa USK untuk mengajukan berbagai pertanyaan dan diskusi.
Selanjutnya, pada kelas reflection and discussion, pembahasan terkait tata kelola, kontribusi sektor pertanian dalam pembangunan menjadi topik utama.
Sebagai kelanjutan, kegiatan staff mobility juga akan dilaksanakan. Staf pengajar Agribisnis UKS akan melakukan lecturing bersama mahasiswa USM pada waktu yang akan ditetapkan nanti.
"Melalui kegiatan student exchange ini, internasionalisasi Departemen Agribisnis FP USK diharapkan dapat terwujud dengan optimal," imbuh Irfan.[]
Editor: M. Nur