DEMA UIN Ar-Raniry Gelar Kuliah Umum Terkait Literasi Asuransi Syariah

Dalam penyampaian Dewan Asuransi Indonesia (DAI), Erwin H. Noekman menjelaskan bahwa pengelolaan dana dalam asuransi syariah sangat transparan.

Dewan Eksekutif Mahasiswa (DEMA) UIN Ar-Raniry Banda Aceh melaksanakan Kuliah Umum mengenai Sosialisasi Literasi Asuransi Syariah di Aula Rektorat UIN Ar-Raniry, Rabu (31/08/22). (Foto: Humas DEMA UIN Ar-Raniry). (Ist.)
Penulis:

BANDA ACEH, READERS – Dewan Eksekutif Mahasiswa (DEMA) UIN Ar-Raniry Banda Aceh melaksanakan Kuliah Umum mengenai Sosialisasi Literasi Asuransi Syariah di Aula Rektorat UIN Ar-Raniry, Rabu (31/08/22). 

Dalam kegiatan ini, DEMA UIN Ar-Raniry Banda Aceh bekerja sama langsung dengan Asosiasi Asuransi Syariah Indonesia (AASI) dan Dewan Asuransi Indonesia (DAI).

Sementara itu, Kuliah Umum ini diisi oleh Direktur Eksekutif Asosiasi Asuransi Syariah Indonesia (AASI) dan Dewan Asuransi Indonesia (DAI), Erwin H. Noekman. 

Program ini dilandasi untuk mendukung pertumbuhan keuangan syariah di masa depan, termasuk asuransi syariah, karena pemahaman dan kesadaran adalah kunci pertumbuhannya.

Dalam penyampaian Dewan Asuransi Indonesia (DAI), Erwin H. Noekman menjelaskan bahwa pengelolaan dana dalam asuransi syariah sangat transparan.

“Pengelolaan dana dalam asuransi syariah sangat transparan, karena sudah ditentukan sejak awal. Sehingga nasabah paham kemana saja dana iuran dialokasikan,” kata  Erwin H. Noekman, dalam keterangan rilis yang diterima READERS.ID di Banda Aceh, Rabu (31/8).

Sementara itu, Wakil Presiden Mahasiswa UIN Ar-Raniry Banda Aceh, Muhammad Nazar, dalam sambutannya menjelaskan tentang pentingnya asuransi syariah bagi masyarakat Aceh. 

"Asuransi syariah sangat penting apalagi kita masyarakat Aceh Yang mayoritasnya beragama Islam, makanya saya sangat antusias mengikuti kuliah umum sosialisasi literasi asuransi syariah ini," katanya. 

Sedangkan Kepala Biro AAKK Uin Ar-Raniry, Mirwan Fasta, M. Si, mengatakan bahwa literasi asuransi syariah harus di publikasikan kepada publik. 

Menurutnya, literasi asuransi syariah ini harus di publikasikan secara merata dikarenakan banyak dari kalangan mahasiswa, masyarakat yang belum paham mengenai asuransi syariah tersebut.

“Oleh karena itu kuliah umum yang kita lakukan sekarang ini memang sangat bermanfaat supaya bisa mengubah stigma masyarakat awam terhadap asuransi syariah," ucapnya.

Sumber: Humas DEMA UIN Ar-Raniry/Rilis/HFR