Dosen dan Mahasiswa Kanazawa-Seiryo Jepang Kunjungi FEBI UIN Ar-Raniry

Kedatangan dosen dan mahasiswa dari Kanazawa-Seiryo University ini merupakan implementasi kerjasama (MOA) yang telah ditandatangani kedua belah pihak.

Dari kiri: Inayatillah MSi, Dr Intan Qurratulaini, Chie Saito, dan Wakil Dekan I FEBI UIN Ar-Raniry Fithriady PhD saat menyampaikan materi dalam International Guest Lecturer di FEBI UIN Ar-Raniry, Banda Aceh, Rabu (4/9/2024). (FOTO: Dok. READERS.ID)
Penulis:

BANDA ACEH, READERS - Prof Chie Saito peneliti dan dosen dari Kanazawa-Seiryo University bersama empat mahasiswanya menggelar serangkaian kegiatan bersama Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) UIN Ar-Raniry di Aceh.

Prof Chie Saito mengatakan alasan utamanya memilih Aceh karena ingin belajar dan melihat langsung praktek halal dalam sektor pariwisata di daerah yang terdampak gempa dan tsunami 2004 itu.

Hal itu mengemuka saat Prof Chie Saito menyampaikan hasil risetnya tentang "Tourism Management in Japan: Cultural Value, Prosprerity and Beyond" dalam International Guest Lecturer yang digelar di Ruang Teater FEBI UIN Ar-Raniry Banda Aceh, Rabu (4/9/2024).

Selain Chie Saito, tampil pembicara lain dari akademisi FEBI UIN Ar-Raniry, seperti Fithryadi PhD, Dr Intan Qurratulaini SAg MSi dan Inayatillah MSi, yang menyampaikan hasil riset mereka tentang penerapan halal dari berbagai perspektif keilmuan.

Selain hadir sebagai pembicara, kunjungan Chie Saito beserta rombongan peneliti dan mahasiswa dari Kanazawa-Seiryo University Jepang juga dalam rangka academic visit dengan mengadakan Pengabdian Kepada Masyarakat (PkM) bersama sejumlah akademisi FEBI UIN Ar-Raniry Banda Aceh.

Mereka melakukan PkM di sejumlah lokasi seperti Masjid Raya Baiturrahman dan Museum Tsunami Aceh yang merupakan situs bersejarah yang terdampak saat gempa dan tsunami Aceh tahun 2004.

Di dua landmark Aceh itu, tim PkM dua universitas ini belajar kembali bagaimana kedua objek tersebut menjadi pusat pembelajaran terkait bangkitnya kembali semangat masyarakat Aceh pasca tragedi tsunami. 

Selama di Aceh, mereka juga akan mengunjungi sekaligus melakukan sisi berbagi pengetahuan di Gampong Nusa Lhoknga, Masjid Baiturrahim Ulee Lheue, Masjid Tungkop, dan Kapal PLTD Apung.

Komitmen Fakultas

Dekan FEBI UIN Ar-Raniry Banda Aceh, Prof Dr Hafas Furqani MEc, memberi sambutan dalam acara tersebut. FOTO: READERS.ID

Dekan FEBI UIN Ar-Raniry, Prof Dr Hafas Furqani MEc mengatakan, sangat berterimakasih atas kunjungan yang dilakukan Kanazawa-Seiryo University, Jepang.

"Kami merasa sangat terhormat dan berbahagia atas kedatangan dosen dan mahasiswa dari Kanazawa-Seiryo University dalam rangkaian kegiatan academic visit, international guest lecturer dan international community engagement. Ini merupakan implementasi kerjasama (MOA) yang telah ditandatangani oleh kedua belah pihak," kata Hafas.

Ia juga bilang kehadiran Prof Chie Saito dan empat mahasiswanya tidak hanya untuk berbagi ilmu dan pengalaman, tetapi juga untuk menjalin hubungan yang lebih erat antara kedua institusi.

"Ini adalah kesempatan langka yang akan memberikan banyak manfaat bagi kita semua, terutama dalam pengembangan akademik dan penelitian," ujar Hafas lagi.

Kegiatan kolaborasi ini, kata Dekan, merupakan bentuk komitmen FEBI UIN Ar-Raniry dalam meningkatkan kualitas pendidikan melalui kolaborasi internasional.

"Kami berharap, dengan diskusi dan pertukaran informasi yang akan berlangsung, kita dapat memperluas wawasan dan pengetahuan yang bermanfaat bagi seluruh civitas akademika", ujarnya.[]

Editor: M. Nur