FDP dan YBM PLN Gelar Baksos dan Kesiapsiagaan Bencana di Peukan Bada Aceh Besar

FDP dan YBM PLN Gelar Baksos dan Kesiapsiagaan Bencana di Peukan Bada Aceh Besar. (Foto for Readers.id)
Penulis:

ACEH BESAR, READERS - Forum Dakwah Perbatasan (FDP) bekerja sama dengan Yayasan Baitul Mal (YBM) PLN Aceh menggelar kegiatan bakti sosial dan kesiapsiagaan bencana di Gampong Lam Tutui Kecamatan Puekan Bada Aceh Besar. Selasa (24/10/2023).

Ketua FDP dr. Nurkhalis, SpJP, FIHA, Facc menyampaikan bahwa bakti sosial ini dirangkai dengan berbagai macam kegiatan seperti sunatan massal, penyuluhan balita sehat, pemeriksaan kesehatan, ceramah agama dan juga makan siang bersama masyarakat setempat. Kegiatan ini akan dibuka langsung oleh ketua tim penggerak PKK Aceh/ Ibu PJ Gubernur Aceh. 

"Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka meningkatkan ukhuwah islamiyah,menjalin silaturrahim dan membangkitkan kepedulian pada sesama terutama dalam kesehatan dan kesiagaan bencana," katanya. 

Senior manager keuangan komunikasi dan umum PLN, Nurlana Aceh menyampaikan dalam sambutannya, bahwa perusahaan secara global harus memberikan manfaat lebih bagi masyrakat baik dari segi keshatan maupun lainnya, 2,5 % zakat karyawan PLN Aceh diambil zakatnya lalu diserahkan kepada masyarakat Aceh untuk berbagai pilar program baik kesehatan, pendidikan, dan juga keagamaan.  

"Kami berjewajiban memantau kesejahteraan masyarakat, PLN beupaya mensejehaterakan masyarakat," katanya. 

Sementara itu Ketua Tim Penggerak PKK Aceh, Ayu Marzuki menyampaikan dalam sambutannya bahwa sampah punya peran dalam proses terjadinya bencana alam, maka harus meminimkan penggunaan plastik, membuag sampah pada tempatnya dan menjaga lingkungan. 

"Menekankan kesehatan remaja putri, ibu hamil dan balita agar terhindar dari anemia dan kekurangan gizi sehingga kita bisa mencegah stanting dan gangguang tumbuh kembang anak," kata Ayu Marzuki. 

Ibu Pj Gubernur tersebut juga sangat mengapresiasi program kolaborasi antara Forum Dakwah perbatasan dan juga YBM PLN Aceh dalam memperhatikan kesehatan dan lingkungan masyarkat.  

Sementara itu, Aceh Peduli ASI ikut berpartisipasi dalam memberikan edukasi kesehatan kepada para ibu balita yang hadir. Materi yang diberikan berjudul ASI dan Nutrisi Sehat untuk Balita.  

Materi disampaikan oleh dokter spesialis anak sekaligus founder Aceh Peduli ASI yaitu dr. Aslinar, Sp.A, M. Biomed.  

Kepada para ibu balita yang mengikuti edukasi tersebut disampaikan tentang pentingnya memperhatikan gizi balita terutama dalam 1000 hari pertama.  

"Yaitu dimulai dari kehamilan sampai anak berusia 2 tahun. Pemberian ASI eksklusif selama 6 bulan, dilanjutkan dengan pemberian makanan pendamping ASI (MP ASI) pada usia 6 bulan dengan adekuat ( mengandung semua zat gizi yang dibutuhkan), maka sangat diyakini bisa mencegah stunting," kata dr. Aslinar.[]

Editor: Junaidi