Gempa Pagi Tadi, BMKG: Terasa Getaran Seakan-akan Truk Berlalu
Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Aceh telah meralat kekuatan gempa yang terjadi Sabtu (17/4/2021) pukul 08.04 WIB. Awalnya BMKG merilis memiliki magnitudo 5,5. Kemudian update terkahir menjadi magnitudo 5,1.
Episenter gempabumi terletak pada koordinat 5,04 LU dan 95,38 BT, atau tepatnya berlokasi di darat pada jarak 38 km arah Barat Daya Kota Jantho, Kabupaten Acehbesar, Aceh pada kedalaman 92 km.
Kepala BMKG Aceh, Jati Cipto Koncoro mengatakan, dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya. Gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi menengah akibat adanya aktivitas subduksi.
Baca Juga:
“Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi memiliki mekanisme pergerakan naik ( thrust fault ),” kata Jati, Sabtu (17/4/2021) melalui siaran tertulis.
Jadi menjelaskan dampak gempabumi ini guncangan dirasakan di daerah Banda Aceh IV MMI. Bila pada siang hari dirasakan oleh orang banyak dalam rumah. Kabupaten Pidie Jaya, Nagan Raya, Calang, dan Lhokseumawe III MMI.
“Getaran dirasakan nyata dalam rumah, terasa getaran seakan-akan truk berlalu. Hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempabumi susulan ( aftershock ),” jelasnya.
Jati mengaku hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempabumi tersebut. Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempabumi ini tidak berpotensi tsunami.
Ia meminta kepada masyarakat dagar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Agar menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa.
Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum kembali ke dalam rumah.[]