KAMMI UIN Ar-Raniry Gelar Seminar Nasional

BANDA ACEH, READERS – Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) UIN Ar-Raniry menggelar seminar nasional di Aula Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) UIN Ar-Raniry, Banda Aceh, Rabu (25/5/2024). Acara ini diikuti oleh seratusan peserta.

Anggota Badan Baitul Mal Aceh (BMA) Mukhlis Sya'ya ST salah satu pemateri seminar itu membawakan tema "Zakat Sebagai Instrumen Peningkatan Ekonomi di Aceh".

Menurutnya, zakat selain sarana berbagi rezeki juga sebagai ibadah wajib bagi umat Islam.

“Zakat adalah ibadah yang berat, bahkan sangat berat, karena sifatnya mengeluarkan harta,” katanya.

Orang-orang, kata Mukhlis, bila disuruh pilih antara puasa dua bulan dengan bayar zakat, mereka akan rela berpuasa dua bulan namun tidak membayar zakat.

Mukhlis kemudian membahas sedikit terkait Baitul Mal Aceh (BMA), mulai dari mekanisme BMA hingga alasan harus menyalurkan zakat ke lembaga resemi seperti BMA.

“Alasan kenapa harus berzakat ke lembaga resmi, yang pertama supaya bisa terukur dan tidak tumpang tindih. Kedua, karena Sunnah nabi, begitu dulunya dikerjakan oleh nabi," ujarnya.

Dia melanjutkan, ketiga, lebih mudah memerdayakan mustahik. Keempat, bisa tercatat dengan baik, dan terakhir, supaya lebih menjaga harga diri mustahik.

Ketua KAMMI UIN Ar-Raniry Khairul Rahmad mengharapkan, kegiatan tersebut dapat membawa manfaat kepada peserta dan mengimplementasikannya di kemudian hari.

“Seminar ini diselenggarakan dengan tujuan untuk memantik kembali antusias masyarakat dalam menjalankan ibadah kurban dan zakat,” pungkas Khairul Rahmad.[]

Editor: Redaksi