Mahasiswa Bener Meriah Kembangkan Aplikasi Bahasa Gayo

Fahrul Rizal (kiri) dan Khairil Ilmi (kanan) saat bertemu di Banda Aceh, Selasa (21/5/2024). (Foto. Dok. Rajul)
Penulis:

BANDA ACEH, READERS - Seorang mahasiswa Bener Meriah di Banda Aceh Khairil Ilmi mengembangkan sebuah aplikasi terjemahan Bahasa Gayo-Indonesia bernama "Speak Gayo".

"Saat ini sedang menggarap aplikasi translate Bahasa Gayo ke Indonesia dan sebaliknya," kata Ilmi saat ditemui Banda Aceh, Selasa (20/5/2024).

Pemuda asal Ronga-Ronga, Kecamatan Gajah Putih, Kabupaten Bener Meriah ini mengungkapkan, aplikasi Speak Gayo dapat membantu pengguna untuk menerjemahkan Bahasa Gayo ke Bahasa Indonesia atau sebaliknya.

Jika penerjemahan dua bahasa itu rampung, kata Khairil, aplikasi nantinya juga akan ditambahkan fitur translate ke bahasa internasional.

"Kita selesaikan dulu proyek ini, baru nanti akan kita kembangkan dari Gayo ke bahasa internasional, seperti Inggris, Prancis dan lain sebagainya. Ini sedang kita wacanakan," ujarnya.

Ilmi yang juga sedang menempuh pendidikan semester 6 di FMIPA USK ini juga menyampaikan saat ini aplikasi tersebut belum dipublikasikan.

"Kita rampungkan dulu, saat ini sudah tahap 90 persen, sejak saya mulai dari tiga bulan lalu," jelasnya.

Di samping itu Ilmi berharap akan ada dukungan dari pihak-pihak tertentu.

"Saya berharap nantinya akan ada pihak yang mau mendukung dan mensupport project ini agar secepatnya kita rampungkan dan kita launching ke publik," tutup Ilmi.

Seorang masyarakat Gayo di Banda Aceh Fahrul Rizal mengapresiasi program Speak Gayo.

"Mengapresiasi, ada mahasiswa yang kreatif dan menginspirasi, dan harus kita dukung sepenuhnya. Ini sangat membantu bagi wisatawan luar yang berkunjung ke Gayo," kata Fahrul Rizal.

Fahrul mengakui, program ini sangat terkesan menakjubkan dan bermanfaat bagi pelancong luar yang datang ke Dataran Tinggi Gayo.

"Ini sangat memudahkan, dan ini murni karya generasi emas dari Bener Meriah," pungkasnya.

Untuk diketahui, selain aplikasi terjemahan Speak Gayo, sebelumnya terdapat juga beberapa orang Gayo yang melakukan inovasi menarik seperti membuat aplikasi kamus berbahasa Gayo dan belakangan ada terjemahan Al-Qur’an berbahasa Gayo.[]

Editor: M. Nur