Mayoritas Masyarakat Aceh Merasa Jenuh Selama PPKM

Penulis:

Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) yang diterapkan sejak tanggal 3 Juli 2021 untuk menekan persebaran Covid-19, mengharuskan warga lebih banyak beraktivitas di rumah.

Berdasarkan Survei Badan Pusat Statistik (BPS) Aceh tentang perilaku masyarakat selama PPKM menyangkut dengan perasaan yang dialami saat berdiam di rumah, mayoritas responden merasa jenuh/ sangat jenuh.

Yaitu responden yang merasakan sangat jenuh sebanyak 30.63 persen, jenuh 32.91 persen. Kendati demikian selama PPKM ada juga yang merasakan sangat senang sebanyak 1.42 persen, senang 2.18 persen dan yang merasakan biasa saja 32.86 persen.

Kepala BPS Aceh, Ihsanurijal dalam dokumen resmi ini menyebutkan, BPS Aceh menyelenggarakan Survei Perilaku Masyarakat pada Masa Pandemi Covid-19 (SPMPMPC-19) secara daring (online) selama periode 13-20 Juli 2021 dengan jumlah 2.112 responden yang tersebar di 23 kabupaten/kota di Aceh.

Latar belakang responden dalam survei ini terwakili dari berbagai karakteristik, seperti status pernikahan, umur, kegiatan responden dan tingkat pendidikannya.

Responden yang paling banyak berdasarkan status pernikahan terlibat dalam surve ini sebanyak 69.74 persen, belum menikah 27.84 persen, cerai mati 0.95 persen dan cerai hidup 1.47 persen.

Kegiatan utama yang terlibat dalam survei ini mayoritas bekerja yaitu mencapai 60.27 persen, dirumahkan (akibat pandemi Covid-19) 7.86 persen, sekolah 5.35 perse, rumah tangga 9.94 persen, PHK/Usaha Tutup 1.23 perse, tidak bekerja 5.63 persen dan lainnya 9.71 persen.

Sedangkan responden berdasarkan pendidikan, mayoritas sarja mencapai 52.84 persen, DI-DII 8.95 presen, S2 9.38 persen, S3 0.71 persen, SMA 26.85 persen, SMP 1.04 persen, dan SD 0.24 persen.

Ihsanurijal menjelaskan, survei ini menggunakan rancangan non-probability sampling yang disebarkan secara berantai (snowball). Desain kuesioner
disusun dengan mengedepankan kenyamanan responden karakterisitik responden 56.68 persen laki-laki dan 43.32 persen perempuan.

“Dengan harapan banyak anggota masyarakat yang secara suka rela berpartisipasi dalam survei yang relatif singkat,” tulisnya lagi.[]

Baca Juga: