Pembangunan Proyek NPK PT PIM Capai 88 Persen
“Saat ini progres pembangunan pabrik NPK sudah sekitar 88 persen dan diupayakan sudah dapat beroperasi di akhir tahun 2022 ini,”
LHOKSEUMAWE, READERS - Pembangunan pabrik pupuk NPK PT Pupuk Iskandar Muda (PIM) sudah mencapai 88 persen dan diprediksikan rampung pada bulan November atau Desember tahun ini.
“Saat ini progres pembangunan pabrik NPK sudah sekitar 88 persen dan diupayakan sudah dapat beroperasi di akhir tahun 2022 ini,” kata Assistant Vice President (AVP) Humas PT PIM, Dedi Ikhsan kepada readers.ID, Sabtu (1/10/2022).
Dia mengatakan, terkait informasi yang didapatkan dari tim NPK, sejauh ini mengenai penyuplain spare part atau material masih berjalan normal.
“ini masih bisa dikontrol dan semua pihak berusaha semaksimal mungkin untuk kelancaran proyek NPK,” katanya.
Diketahui, PIM merupakan anak perusahaan PT Pupuk Indonesia (Persero) yang saat ini tengah melakukan sejumlah upaya guna meningkatkan kapasitas produksinya. Antara lain melalui pembangunan pabrik NPK berkapasitas 500 ribu ton per tahun dan reaktivasi pabrik urea PIM-1.
Sebelumnya, Wakil Menteri BUMN I, Pahala Nugraha Mansury melakukan kunjungan ke PT Pupuk Iskandar Muda (PIM) Aceh Utara, Rabu (10/8). Salah satu kunjungan saat itu untuk melihat langsung proses pembangunan pabrik Nitrogen Phospor dan Kalium (NPK) Chemical.
Dia mengatakan penambahan kapasitas produksi NPK ini merupakan langkah besar untuk pengembangan PT PIM ke depan.
“Tambahan kapasitas produksi sebesar 500 ribu ton ini tentunya berkontribusi signifikan terhadap pemenuhan kebutuhan pupuk NPK nasional”, tuturnya.
Editor: Redaksi