Program Rutin Donor Darah, ASN Pemerintah Aceh Telah Donorkan 25 Ribu Kantong Darah

Kepala Biro Administrasi Pimpinan Setda Aceh, Muhammad Iswanto mengatakan, kegiatan tersebut telah menjadi agenda rutinitas bagi ASN di Pemerintah Aceh.

BANDA ACEH, READERS – Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Aceh hingga kini rutin melakukan donor darah. Program donor darah yang dicetuskan Gubernur Aceh, Nova Iriansyah ini telah dilaksanakan sejak dua tahun lalu, yakni Mei 2020. Dari data itu, hingga saat ini darah yang sudah terkumpul telah mencapai 25.417 kantong.

Kepala Biro Administrasi Pimpinan Setda Aceh, Muhammad Iswanto mengatakan, kegiatan tersebut telah menjadi agenda rutinitas bagi ASN di Pemerintah Aceh.

“Setiap harinya sudah terjadwal Dinas mana saja yang mendapat giliran jatah mendonorkan darah. Jika sudah jatuh tempo, maka para ASN akan mendonorkan darahnya ke RSUDZA,” kata Iswanto seperti dilansir dari Humas Setda Aceh, Rabu (22/6/2022).

Pada Selasa (21/6/2022) kemarin, sebanyak tiga instansi Dinas yang mendapatkan jatah donor darah, yaitu Dinas Peternakan Aceh, Dinas Arsip dan Perpustakaan dan Biro Perekonomian.

Iswanto menyebutkan, ASN di ketiga Dinas tersebut mendonorkan 143 kantong darah. 80 kantong dari Dinas Peternakan, 58 kantong dari Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Aceh dan lima kantong dari Biro Perekonomian.

Sumbangan 143 kantong pada hari Selasa (21/6) tersebut menjadi sebagai penambah jumlah akumulatif yang terkumpul selama 2022, yaitu 5.182 kantong darah.

Sementara total terkumpul sejak pertama digelar mencapai 25.417 kantong. “Terimakasih pada ASN yang begitu antusias mendonorkan darah. Syukur Alhamdulillah, jumlah darah yang disumbangkan lewat RSUDZA itu sangat bermanfaat bagi mereka yang memerlukan,” kata Iswanto.

Lebih lanjut, Iswanto menginformasikan jika pelaksanaan kegiatan donor darah rutin ASN Pemerintah Aceh resmi dipusatkan di Rumah Sakit Umum Daerah Zainoel Abidin (RSUDZA) tepatnya di Instalasi Unit Transfusi Darah Gedung Pusdiklat lantai satu sejak Mei 2022 lalu.

Menurut Iswanto, pelaksanaan donor darah di RSUDZA akan lebih efektif dan efisien pemanfaatannya. Dimana darah yang disumbangkan para ASN bisa langsung didistribusikan kepada para pasien yang sedang membutuhkan.

Sumber: Humas Setda Aceh