Stok Kebutuhan Pokok Jelang Lebaran Aman dan Stabil

Penulis:

Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Aceh, Mohd Tanwier memastikan kebutuhan pokok jelang lebaran Idulfitri 1442 Hijriah terpantau stabil dan normal.

"Alhamdulillah sampai hari ini masih stabil. Kalau stok tidak ada persoalan, aman," kata Tanwir saat dihubungi readers.ID, Jumat (7/5/2021).

Hal ini diketahui usai pihaknya melakukan inspeksi mendadak (sidak) di Bulog dan beberapa pasar utama di Aceh seperti Pasar Peunayong dan Lambaro.

"Kita kemarin sidak ke Bulog dan pasar, dari data-data yang kita punya, stok sampai selesai lebaran tidak ada persoalan," kata Tanwier.

Meski demikian, lanjut Kadisperindag Aceh itu, harga daging kemungkinan naik jelang lebaran karena sudah menjadi budaya bagi masyarakat Aceh saat meugang dan jelang Idulfitri, harga daging terjadi peningkatan.

"Kemungkinan daging naik jelang lebaran. Walau demikian, stoknya tetap mencukupi, karena sudah budaya kita saat meugang dan lebaran harga daging naik, makanya naiknya," jelas Tanwier.

"Rata-rata harga daging Rp 140-150 ribu per kilogram. Meugang kemarin sempat naik Rp 170 tapi di luar pasar induk (pasar dadakan). Kalau di pasar Peunayong dan Lambaro hanya di kisaran Rp 150-160 ribu per kilogram," tambahnya.

Kadisperindag Aceh itu berpesan agar masyarakat tidak panic buying atau menimbun kebutuhan pokok jelang lebaran, karena memang stok sudah diperhitungkan tercukupi hingga usai lebaran nanti.

"Pesan saya ke masyarakat, tidak perlu stok barang berlebihan, karena stok kebutuhan pokok kita di Aceh cukup hingga selesai lebaran nanti," pungkasnya.[]