25 Gampong Terendam Banjir di Subulussam

Akibat meluapnya sungai Lae Soraya, 25 gampong di Subulussalam terendam banjir dengan ketinggian sekitar 50-80 sentimeter.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Aceh (BPBA), Ilyas Yunus mengatakan, banjir telah terjadi sejak Senin (17/5/2021) sekitar pukul 19.27 WIB
"Banjir kiriman dari hulu Sungai Lae Soraya," kata Ilyas, pada Rabu (19/5/2021).
Luapan itu merendam rumah warga yang ada di empat kecamatan dalam wilayah Subulussam dan jalan tidak bisa dilalui.
Meskipun demikian, belum diketahui berapa jumlah rumah yang terkena dampak sebab masih dalam pendataan.
Hingga Rabu pukul 12.55 WIB, air dikatakan Ilyas, sudah berangsur surut. Akan tetapi jalan masih belum normal untuk dilalui.
Berikut daerah yang terkena banjir di Subulussalam, di antaranya Gampong Sigroen, Suka Maju, Singgersing, Jabi Jabi, dan Namo Buaya di Kecamata Sultan Daulat.
Di Kecamatan Simpang Kiri terjadi di Gampong Danau Teras dan di Kecamatan Longkib, seperti di Gampong Panji Longkib, serta Sepang.
Selanjutnya di Gampong Muara Batu Batu, Panglima Sahman, Pasar Rundeng, Oboh, Suak Jampak, Binanga, Siperkas, Tualang, Mandilam, Sibuasan, Kuta Beringin, Sibungke, Belukur Makmur, Lae Pemualen, Lae Mate, dan Dah di Kecamatan Rundeng.[]
Komentar