Aceh Ramadhan Festival ke-6 Hadirkan Atraksi Budaya Khas Bulan Puasa di Aceh

Kepala Disbudpar Aceh Almuniza Kamal bersama Pj Sekda Aceh Azwardi mengaduk bubur kanji rumbi sebagai simbolis pembukaan Aceh Ramadhan Festival ke-6 di halaman Masjid Raya Baiturrahman, Jumat (28/3/2024).. (Foto: for Readers.id)
Penulis:

BANDA ACEH, READERS - Aceh Ramadhan Festival ke-6 resmi dibuka pada Jumat (28/3/2024) kemarin. Event unggulan Aceh ini menjadi salah satu Top 110 Kharisma Event Nusantara (KEN) 2024 yakni event daerah terbaik nasional versi Kemenparekraf RI.

Pada pagelaran tahun ini yang berlangsung dari 28 Maret - 1 April 2024, Aceh Ramadhan Festival menawarkan konsep spiritual dan budaya sehingga memberikan pengalaman Ramadhan di Aceh yang mendalam bagi pengunjung. 

"Aceh Ramadhan Festival tahun ini mengangkat perjalanan spiritual di serambi Mekkah sebagai tema utama," kata Pj Sekda Aceh, Azwardi, usai membuka acara itu di halaman Masjid Raya Baiturrahman, Jumat.

Menurutnya, konsistensi pelaksanaan Aceh Ramadhan Festival dalam enam tahun terakhir semakin menguatkan identitasnya sebagai hallmark event daerah Aceh yang merupakan salah satu destinasi wisata halal unggulan di Indonesia. 

"Event ini pun menawarkan pengalaman Ramadhan yang sarat dengan perjalanan spiritual dalam balutan tradisi dan budaya Aceh," ujar Azwardi.

Pemerintah Aceh, sebutnya, terus mendorong penyelenggaraan kegiatan untuk mengangkat berbagai potensi budaya, keunikan dan kekhasan Aceh, termasuk Aceh Ramadhan Festival yang diharapkan mampu menjadi event ciri khas Aceh.

Suasana pengunjung Aceh Ramadhan Festival ke-6. Foto: Disbudpar Aceh

Sementara itu, Kepala Disbudpar Aceh, Almuniza Kamal mengatakan, Aceh Ramadhan Festival 2024 dipusatkan di halaman Masjid Raya Baiturrahman dan menawarkan pengalaman yang sarat dengan perjalanan spiritual.

"Salah satu poinnya adalah Masjid Baiturrahman, ini akan terus kita kolaborasikan menjadi event yang kita angkat di wilayah Banda Aceh," katanya.

Dia menerangkan, dalam festival tahun ini, pengunjung bisa merasakan buka puasa bersama dalam suasana perayaan adat Aceh seperti khauri (kenduri) kanji, khauri peutamat daroh (khatam Al Quran) dan khauri Ramadhan. 

Pengunjung juga bisa mendatangi Sagoe Piasan Aceh yang berada di Lapangan Eks Hotel Aceh atau sebelah Masjid Raya Baiturrahman. 

"Di situ semua juga kita kolaborasikan untuk ikut berbuka dengan komunitas-komunitas yang selama ini mungkin sering berbuka di amenitas atau restoran, kita terbuka untuk ruang publik,” sebut Almuniza.

Selain itu, ada zikir khas Aceh “dalail khairat”, kirab, hingga merasakan perjalanan spiritual bersama majelis zikir, muadzin, imam, ustadz dan ulama yang dijadwalkan mengisi ibadah Ramadhan di Masjid Raya Baiturrahman.
 
Berikutnya ada beragam tampilan seni tradisi Aceh yang sarat nuansa Islami seperti nasyid, gambus, musik etnik religi, tarian tradisi dan hadrah akan menjadi hiburan yang mengiringi suasana berbuka puasa. 

Yang menariknya juga, kata Almuniza, akan ada penampilan kolaborasi artis nasional Fadly “Padi” dengan seniman Aceh Bur’am dan Rabbani Wahed sebagai penutup agenda Sagoe Piasan Aceh di hari terakhir pagelaran Aceh Ramadhan Festival ini.

Sebagai informasi, kegiatan Aceh Festival Ramadhan ke-6 ini nantinya direncanakan bakal ditutup langsung oleh Menparekraf RI Sandiaga Uno pada 1 April 2024.[]