Akan Segera Berakhir, Bupati Bener Meriah Sarkawi Pamit

“Kini tiba saatnya kami berpamitan, karena kebahagiaan dan kesedihan akan selalu datang silih berganti, dan jika diawali dengan hari ini kita akan berpisah, maka jadikan perpisahan ini sebagai senja yang memberikan harapan kepada umat manusia yang akan datangnya di hari esok yang cerah,” pungkas Sarkawi

Author

Waktu Baca 6 Menit

Akan Segera Berakhir, Bupati Bener Meriah Sarkawi Pamit
Bupati Bener Meriah, Sarkawi pamit sebelum berakhir masa jabatan pada Juli 2022 mendatang.

REDELONG, READERS – Masa jabatan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Bener Meriah akan segera berakhir pada Juli 2022 mendatang. Dari itu, Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Bener Meriah melakukan rapat paripurna mengenai usulan pemberhentian Bupati dan Wabup itu di ruang sidang Dewan setempat pada Rabu (25/5/2022).

Ketua DPRK Bener Meriah Mhd. Saleh dalam kesempatan itu menerangkan bahwa jabatan Bupati dan Wakil Bupati Bener Meriah periode 2017-2022 itu tanpa terasa telah berjalan selama lima tahun, yakni pada Juli mendatang. 

"Tidak terasa masa jabatan Bupati dan Wakil Bupati Bener Meriah yang masa tugasnya sebagai kepala daerah akan segera berakhir," kata Saleh.

Dari itu, kata Saleh, DPRK Bener Meriah harus melakukan sidang usulan sebulan sebelum pemberhentian masa jabatan Bupati dan Wakil Bupati Bener Meriah.

Sementara itu Bupati Bener Meriah, Sarkawi dalam sambutannya menyampaikan ucapan terima kasih atas begitu banyaknya kesempatan dan penghargaan yang telah diberikan kepada Bupati dan Wakil Bupati Bener Meriah periode 2017-2022. 

“Pada kesempatan ini, atas nama pribadi dan mewakili pemerintah daerah, kami selaku Bupati dan Wakil Bupati Bener Meriah mengucapkan ribuan terima kasih atas dedikasi seluruh pihak," kata Sarkawi.

Baik dari unsur forkopimda, forkopimda plus, jajaran OPD dan SKPK, unsur forkompimcam dan kampung, termasuk para ASN, serta kepada seluruh lapisan masyarakat Bener Meriah.

"Tiada daya dan upaya kami dalam memimpin daerah ini tanpa dukungan dan kerja keras dari pihak manapun,” jelasnya.

Sarkawi juga mengharapkan, sinergitas dan hubungan harmonis yang telah terjalin selama ini, baik antar pemerintah dan masyarakat, aparat kepolisian dari jajaran Polres Bener Meriah, Kodim 0119 Bener Meriah, dan para penyelenggara urusan pemerintahan di tingkat daerah dan kampung, bisa terus dipertahankan dan bahkan lebih ditingkatkan di masa-masa mendatang. 

Mengingat perjalanan panjang Bupati dan Wakil Bupati Bener Meriah akan segera tuntas dan berakhir dalam beberapa pekan ke depan ini. 

Untuk itu, atas setiap kekurangan dari Bupati dan Wakil Bupati, baik itu di masa kepemimpinan Ahmadi, Sarkawi dan Dailami, Sarkawi memohon dibukakan pintu maaf.

"Baik kekurangan dan kekhilafan yang disengaja atau tidak, baik dalam bentuk kebijakan, ucapan dan tingkah laku, mohon dibukakan pintu maaf yang sebesar-besarnya," kata Sarkawi.

Karena bagaimanapun juga, lanjutnya, kekeliruan dari Bupati dan Wakil Bupati adalah sebagai tanda bahwa keduanya telah berbuat, dan hanya orang yang tidak berbuat apa-apalah yang tidak pernah membuat kesalahan.

Kepada jajaran DPRK Bener Meriah dirinya mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas kerjasamanya selama ini. 

“Bagaimanapun, kita telah membangun sinergi dengan sangat harmonis. Kita melangkah bersama dalam pembangunan, bersatu padu, bahu-membahu memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat di Bener Meriah ini," katanya.

Dari itu Sarkawi mengajak semua jajaran OPD, SKPK dan para ASN untuk dijadikan kesempatan Sarkawi sebagai waktu yang tepat untuk melakukan permintaan maaf.

“Harapan terakhir kami sebagai bupati dan wakil bupati Bener Meriah. Kami ingin, pada pemerintahan yang selanjutnya, para ASN di lingkungan Pemkab Bener Meriah tetap dapat meningkatkan kinerja dan loyalitas dalam bertugas demi pencapaian program dan pembangunan Bener Meriah di masa yang akan datang. 

Kami juga ingin, bahwa kerja sama yang sudah berjalan dengan sangat bagus selama ini, kiranya tetap berlanjut meski bersama dengan orang yang berbeda. Langkah kaki kita yang seirama, memang tidak selamanya sama. 

Dari sini kita kembali sadar, bahwa semua perjalanan memiliki akhir, dan setiap pertemuan selalu diakhiri dengan perpisahan. Pertemuan dengan orang yang baru, pasti akan ada perpisahan dengan orang yang lama. 

“Kini tiba saatnya kami berpamitan, karena kebahagiaan dan kesedihan akan selalu datang silih berganti, dan jika diawali dengan hari ini kita akan berpisah, maka jadikan perpisahan ini sebagai senja yang memberikan harapan kepada umat manusia yang akan datangnya di hari esok yang cerah,” pungkas Sarkawi

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
Loading...