Astronom Prediksi Badai Antariksa Akan Matikan Internet Bertahun-Tahun Lamanya
Hal itu terjadi lantaran akan adanya badai besar di ruang angkasa yang dapat memicu akhir internet. Peristiwa ini memang terjadi hanya 1000 tahun sekali.

CANBERRA, READERS – Sekelompok ilmuwan mengkhawatirkan keberadaan internet akan mati selamanya.
Hal itu terjadi lantaran akan adanya badai besar di ruang angkasa yang dapat memicu akhir internet. Peristiwa ini memang terjadi hanya 1000 tahun sekali.
Namun para ilmuan tidak menyebutkan kapan akan terjadinya badai yang terjadi di ruang angkasa itu.
Namun yang pasti, ilmuan menilai dan memprediksi bahwa peristiwa ini akan membuat internet tidak akan hidup atau berakhir. Ilmuan menyebutkan, keberadaan interner akan hilang dalam beberapa dekade mendatang.
“Insiden ini diperkirakan akan menyebabkan gangguan online sebulan atau bahkan selama setahun dengan merusak satelit dan saluran listrik,” kata para ilmuwan seperti dilansir dari Sindonews.com yang dikutip dari Daily Stars pada Kamis (27/10/2022).
“Berdasarkan data yang tersedia, ada sekitar satu persen peluang untuk melihat badai lain dalam beberapa dekade mendatang,''
Meski demikian, para ilmuan tidak tahu bagaimana memprediksi kemungkinan dari bahaya badai antariksa yang terjadi.
“Namun, kami tidak tahu bagaimana memprediksi atau apa bahaya mungkin karena itu. Kemungkinan ini agak mengkhawatirkan, dan meletakkan dasar untuk penelitian lebih lanjut,” ujar Dr. Benjamin Pope dari Universitas Queensland di Australia.
Ia kemudian memberikan gambaran contoh pembuktian melalui lapisan pada batang kayu untuk memprediksi fenomena seperti itu.
Lebih lanjut disampaikan bahwa letusan besar radiasi kosmik yang dikenal sebagai peristiwa Miyake terjadi sekitar setiap 1.000 tahun tetapi penyebabnya tidak jelas.
Ilmuan menyebutkan bahwa teori utamanya adalah letusan besar matahari.
“Teori utamanya adalah letusan besar matahari. Kita perlu tahu lebih banyak karena jika salah satu dari mereka terjadi hari ini, itu akan menghancurkan teknologi termasuk satelit, kabel internet, saluran listrik jarak jauh dan transformator,'' sebut Paus.
Paus juga mengatakan bahwa dampak dari infrastruktur global juga tidak dapat ia bayangkan.
"Dampak pada infrastruktur global juga tidak dapat dibayangkan," tambah Paus.
Komentar