Atjeh Foundation Kirim Relawan Bantu Korban Bencana di NTT

Waktu Baca 6 Menit

Atjeh Foundation Kirim Relawan Bantu Korban Bencana di NTT
Tim relawan Atjeh Connection Foundation saat berada di lokasi pengungsian bencana gempa di NTT. [Dok. Facebook Az Ipank]

Atjeh Connection Foundation telah mengirim langsung tim relawan yang membawa misi kemanusiaan ke lokasi bencana di Nusa Tenggara Timur (NTT), sejak Sabtu lalu (10/4/2021).

"Kembali mengirim tim relawan yang melakukan tugas kemanusiaan ke NTT, kata Founder Atjeh Connection Foundation, Amir Faisal Nek Muhammad, dalam keterangan resminya, pada Senin (20/4/2021).

Keberangkatan rombongan dilepas langsung oleh Amir Faisal dan Anita Amir di The Atjeh Connection Resto & Coffee Cabang Bendungan Hilir Raya, Jakarta Pusat.

Bantuan yang dibawa, yakni uang tunai, bahan pangan, biskuit, selimut, kebutuhan bayi dan alat penyaring air sejumlah kebutuhan lainnya yang dianggap perlu sebagai barang pendukung kebutuhan darurat kebencanaan dari donatur, salah satunya dari PT Citilink Indonesia.

Selama di sana, kata Faisal, relawan Atjeh Connection Foundation akan all out mendedikasikan tenaga dan pikiran mereka untuk dapat meringankan beban warga yang terdampak bencana alam di sana.

Tim relawan Atjeh Connection Foundation menyiapkan bantuan untuk korban bencana. [Dok. Facebook Az Ipank]
"Semoga misi yang mulia ini diridhai oleh Allah SWT dan menjadikan pahala buat kita semua juga untuk membuktikan bahwa kita semua satu dalam persaudaraan serta bentuk kepedulian kita bagi saudara yang sedang membutuhkan terutama di masa sulit pandemi Covid-19 saat ini," ujar pengusaha asal Aceh itu.

Data terkini, bencana banjir bandang yang terjadi di NTT setidaknya merenggut 165 korban jiwa, 45 masih hilang, 156 orang luka-luka, 17.834 jiwa mengungsi, serta 6.019 kepala keluarga atau 22.003 jiwa lainnya terdampak.

Faisal mengatakan, relawan sudah berada lebih kurang selama delapan hari di wilayah yang terdampak bencana.

Mereka ditempatkan pada posko yang berlokasi di MAN 1 Flores Timur, Desa Waiwerang, Kecamatan Adonara, Kabupaten Flores Timur, NTT.

“Setelah tiba di NTT, relawan langsung berkoordinasi dengan Desk Relawan Penanggulangan Bencana NTT dan juga diterima untuk beraudiensi langsung dengan Bupati Kupang Korinus Masneno,” kata Amir.

Trauma Healing

Misi kemanusiaan terbaru dilakukan relawan Atjeh Connection Foundation di posko pengungsian, pada Minggu (18/4/2021) adalah memberikan pelayanan trauma healing bagi para korban.

Trauma healing merupakan proses penyembuhan setelah trauma yang dilakukan agar seseorang bisa terus melanjutkan hidup tanpa bayang-bayang kejadian tersebut.

Tim relawan Atjeh Connection Foundation saat berada di lokasi pengungsian bencana gempa di NTT. [Dok. Facebook Az Ipank]
Hal ini kerap kali terjadi pada anak-anak serta remaja, akibat pengalaman traumatis tertentu, seperti bencana alam, perkosaan, KDRT, penyakit atau cedera parah, hingga kematian orang yang disayangi.

Anak-anak rentan mengalami trauma, depresi, perasaan tertekan dan was-was, karena mereka belum mampu mengontrol emosi sepenuhnya.

Puluhan anak-anak yang berada di posko pengungsian dihibur dengan aneka permainan oleh para relawan. Mereka juga memberikan hadiah kepada anak-anak tersebut.

Komitmen Tanggap Bencana

Diketahui, Atjeh Connection Foundation selama ini cukup aktif dan tanggap terhadap isu-isu sosial dan pernah turun langsung ke lokasi bencana yang terjadi di Tanah Air.

Relawan Atjeh Connection pernah turun langsung saat bencana gempa di Lombok (2018), gempa dan tsunami Sulawesi Tengah (2018), tsunami Banten (2018), banjir bandang Bogor (2019), banjir dan longsor Aceh Tengah (2020), dan bencana alam lainnya.

Tim relawan Atjeh Connection Foundation menyiapkan bantuan untuk korban bencana. [Dok. Facebook Az Ipank]
Bencana terbesar seperti di Sulawesi Tengah pada 2018, relawan Atjeh Connection Foundation turun langsung membantu korban tsunami, gempa dan likuifaksi selama lebih dari 15 hari. Bantuan kala itu diantarkan langsung kepada korban yang membutuhkan hingga ke pelosok seperti di Sigi dan Donggala.

Di tengah pandemi Covid-19, Atjeh Connection Foundation juga rutin menjalankan misi kemanusiaan dan menerima penghargaan dari BNPB, atas partisipasi yang dilakukan di awal kemunculan atau mewabahnya virus Corona jenis baru atau Covid-19 di Tanah Air.

Tercatat, ribuan Alat Pelindung Diri (APD) dan kebutuhan medis lainnya telah disalurkan ke sebagian besar rumah sakit yang ada di Aceh, Jakarta, dan sejumlah daerah lain.

Atjeh Connection Foundation juga rutin menyalurkan sembako untuk fakir miskin di daerah, membantu makanan bergizi untuk tenaga medis di rumah sakit rujukan Covid-19 di DKI Jakarta, serta membantu tenaga medis di RS Darurat Wisma Atlet Kemayoran.[]

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
Loading...