Banjir Rendam Empat Kecamatan di Aceh Utara, Ratusan Hektare Sawah Terdampak

Hujan dengan intensitas tinggi yang mengguyur kawasan Aceh Utara mengakibatkan empat kecamatan terendam banjir. Tercatat, 210 hektare sawah juga ikut terdampak.
Kepala pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Aceh (BPBA), Ilyas, mengatakan peristiwa yang merendam Kecamatan Matangkuli, Pirak Timu, Lhoksukon, dan Cot Girek itu terjadi pada Jumat (12/11/2021) pukul 16.00 WIB.
Selain itu, 210 hektare sawah yang terendam banjir itu terdapat di desa berbeda di Kecamatan Lhoksukon.
“Rinciannya, 60 hektare di Gampong Kumbang, 80 hektare di Gampong Rayeuk, dan 70 hektare di Gampong Geulumpang,” kata Ilyas, Sabtu (13/11/2021).
Ilyas menuturkan, banjir juga turut merendam sejumlah fasilitas lainnya, yaitu TK Satu Atap Lhoksukon, SDN Lhoksukon, SMPN 4 Lhoksukon, Kantor Geucik Desa Kumbang, Kantor Geucik Desa Rayeuk, dan Kantor Geucik Desa Geulumpang dengan ketinggian air berkisar antara 50-80 sentimeter.
“Serta jebol tanggul berkisar 35 m di Gampong Menasah Jok km III,” katanya.
Selain itu, Ilyas menyebutkan, banjir yang diakibatkan oleh meluapnya sungai Krueng Keureuto dan sungai Krueng Pase itu juga merendam 552 unit rumah warga. Serta Korban terdampak sebanyak 953 KK dan 1879 jiwa di Kecamatan Matangkuli.
“Sementara, jumlah KK dan jiwa yang tertdampak di Kecamatan Pirak Timur, Lhoksukon, dan Cot Girek masih dalam pendataan. Tidak korban jiwa dalam musibah tersebut,” pungkasnya.









Komentar