Berada di Jurang, 2 Hektare Ladang Ganja Ditemukan di Tangse
Komandan Kodim 0102/Pidie, Letnan Kolonel Infanteri Abd Jamal Husin mengatakan ladang ganja itu ditemukan pada Sabtu (3/9/2022) pagi di perbukitan antara Desa Kebun Nilam dan Desa Ulee Gunong, Kecamatan Tangse.

BANDA ACEH, READERS – Sebanyak dua hektare tanah ditemukan ladang ganja oleh jajaran Komando Distrik Militer (Kodim) 0102/Pidie. Kebun ganja tersebut berada di Pegunungan Tangse, Kabupaten Pidie.
Komandan Kodim 0102/Pidie, Letnan Kolonel Infanteri Abd Jamal Husin mengatakan ladang ganja itu ditemukan pada Sabtu (3/9/2022) pagi di perbukitan antara Desa Kebun Nilam dan Desa Ulee Gunong, Kecamatan Tangse.
"Informasi adanya ladang ganja sekitar dua hektare itu kami peroleh dari masyarakat yang mencari pohon aren untuk diambil serabutnya di hutan," katanya dalam keterangan tertulis, Minggu (4/9/2022).
Dari informasi tersebut, sejumlah personel Kodim 0102/Pidie bergerak menuju ke lokasi yang disebutkan warga dan menemukan ladang yang ditanami ganja. Personel menemukan puluhan tanaman ganja diperkirakan berusia lima bulan dengan ketinggian dua meter.
Saat itu juga pihak personil langsung melakukan pemusnahan ladang ganja tersebut dengan mencabut tanaman serta membakarnya.
"Saat menuju ke lokasi, kemungkinan pelaku (pemilik ladang ganja) mengetahui pergerakan kami sehingga tidak ditemukan pelaku," jelasnya.
Disebutkan, untuk menuju ke lokasi ladang ganja itu sangat sulit karena hanya bisa ditempuh dengan berjalan kaki melewati perbukitan serta jurang yang terjal dan waktu tempuh sekitar satu jam perjalanan.
Komentar