Ditemui Erick Thohir, Emil Audero Mulyadi Akan Dinaturalisasi?

Waktu Baca 2 Menit

Ditemui Erick Thohir, Emil Audero Mulyadi Akan Dinaturalisasi?Foto: Instagram/@erickthohir
Ketua Umum PSSI Erick Thohir bertemu dengan kiper Inter Milan, Emil Audero.

JAKARTA, READERS - Ketua Umum PSSI Erick Thohir mengadakan pertemuan khusus dengan pemain Inter Milan keturunan Indonesia, Emil Audero Mulyadi, baru-baru ini.

Erick yang merupakan eks Presiden Inter Milan itu menjumpai Emil untuk memberikan dukungan kepada pemain berdarah Mataram, NTT, itu yang kini bersaing memperebutkan gelar scudetto atau juara Liga Italia.

"Bertemu Emil Audero, pemain berdarah Indonesia yang lahir di Mataram dan saat ini membela Inter Milan," tulis Erick Thohir dikutip dari laman Instagramnya, Sabtu (13/4/2024).

"Support saya selalu untuk Emil dalam perjalanan karier dan tentunya upaya dalam meraih Scudetto tahun ini bersama klub kesayangan," tulis Menteri BUMN itu.

Emil yang berposisi penjaga gawang kini tinggal selangkah lagi memastikan gelar juara scudetto keempatnya sepanjang karier usai tercatat memperoleh tiga gelar bersama Juventus.

Pemain berusia 27 tahun yang kini berkewarganegaraan Italia itu gencar dirumorkan mempunyai ketertarikan membela Timnas Indonesia usai sempat mengunggah bendera Merah Putih di laman media sosialnya.

Emil Mulyadi tercatat telah menjalani 10 pertandingan bersama dengan timnas Italia U-21 belum kunjung memperoleh debut bersama dengan Gli Azzurri.

Dengan Emil belum menjalani debut, besar peluang mantan pemain Sampodaria itu untuk masuk naturalisasi dan mengisi pos penjaga gawang skuad pelatih Shin Tae-yong.

Netizen bereaksi di media sosial setelah Ketua Umum PSSI Erick Thohir bertemu dengan kiper Inter Milan, Emil Audero.

"Bau-bau kiper utama timnas nih," tulis seorang netizen.

"Maarten Paes, Emil, Ernando. Timnas aman di depan gawang," kata yang lain.

"Diajak salaman sampe naturalisasi yo pakk," ucap netizen lainnya.

"Kalo udah salaman aman dah nii," tulis yang lainnya.[]

Editor:

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
Loading...