Gadis Berusia 23 Tahun Ditemukan Gantung Diri di Pintu Kamar Mandi
REDELONG, READERS – Ismaini (23) meninggal dunia dalam keadaan gantung diri di pintu kamar mandi rumahnya di Kampung Timur Jaya, Kecamatan Permata Kabupaten Bener Meriah pada Selasa (13/12/2022) dini hari sekira pukul 03.00 WIB.
Menurut Kapolres Bener Meriah, AKBP Indra Novianto, S.I.K mengatakan, korban ditemukan oleh ibu dan ayah korban telah tergantung di depan pintu kamar mandi.
“Korban gantung diri dengan menggunakan kain selendang berwarna hitam yang sudah terikat ke kayu dan menjerat leher korban yang berada dilangit-langit kamar mandi, dengan posisi korban sudah tergantung,” kata Indra Novianto.
Ia menambahkan, saat itu pukul 03.56 WIB Ibu tiri korban yang bernama Sulpi (40) hendak ke kamar mandi yang berada di bagian belakang rumah. Kemudian Sulpi mendapati bahwa anaknya Ismaini (korban) telah tergantung.
Setelah itu, ibu tiri korban berteriak histeris hingga menyebabkan ayah korban M. Yunus (60) bangun dari tidurnya dan melihat korban sudah tergantung.
“Ibu dan ayah korban menangis kencang yang di dengar oleh tetangga dan mempertanyakan apa yang terjadi,” ujarnya.
Kemudian sekira pukul 04:40 WIB Kasat Reskrim Polres Bener Meriah beserta unit Identifikasi Polres Bener Meriah, Kapolsek Permata, Bhabinkamtibmas dan Personil Polsek Permata tiba di lokasi kejadian untuk melakukan olah TKP dan mengamankan tempat kejadian perkara.
Dari keterangan saksi yaitu kerabat korban, diketahui keseharian korban hanya di seputaran rumah dan kebun, karena untuk di Dusun Lah kampung Timur Jaya, korban jarang keluar rumah untuk berinteraksi dengan orang lain.
Kemudian kerabat korban juga menerangkan bahwa sebulan kebelakangan ini sudah ada datang orang laki-laki (kekasih korban) melamar korban, saat ini masih menunggu proses antaran mas (mahar).
"Saat ini pihak keluarga korban sudah menerima kenyataan peristiwa ini dengan ikhlas, dan menolak untuk dilakukan visum/otopsi terhadap korban, untuk korban akan dikebumikan di kampung Timur Jaya oleh pihak keluarga," tutup Indra Novianto.[]
Editor: Redaksi