Hari Kedua Pencarian, Nenek yang Hanyut di Aceh Besar Belum Ditemukan

Pencarian terhadap seorang nenek yang hanyut di Krueng Pudeng, Kecamatan Lhoong, Aceh Besar memasuki hari kedua. Namun hingga saat ini, perempuan yang diketahui bernama Nurma (65) itu belum juga ditemukan.

Kalaksa Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh Besar, Farhan AP mengatakan, untuk proses pencarian korban pihaknya sedang melakukan penyisiran di sekitar aliran Krueng Pudeng dengan menggunakan satu unit rebel boat.

"Pencarian hari ke dua dimulai pada pukul 07.01 WIB. Namun, karena kondisi debit air sungai Pudeng terus meningkat dan deras, maka pencarian korban di hentikan sementara pada jam 15.30 WIB," kata Farhan, Minggu (28/3/2021).

Farhan mengatakan, intensitas hujan ringan hingga sedang saat ini masih mengguyur wilayah Lhoong. Sehingga masyarakat diminta agar terus memantau perkembangan debit air di Krueng Pudeng.

"Dalam pencarian korban BPBD Aceh Besar melibatkan tim dari Basarnas, TNI, Polri, nelayan dan masyarakat setempat," sebutnya.

Diberitakan sebelumnya, hujan dengan intensitas tinggi yang mengguyur sebagian wilayah Aceh Besar pada Sabtu (27/3), mengakibatkan terjadinya banjir. Musibah tersebut merendam dua desa di Kecamatan Lhoong.

Kedua desa tersebut yakni Gampong Pundeng dan Gampong Pasie. Tidak hanya merendam pemukiman warga, banjir luapan Krueng Pudeng tersebut juga turut merendam lahan pertanian, serta menyeret seorang nenek bernama Nurma (65). Ia dikabarkan terseret arus saat menyeberangi sungai tersebut.[]