IMM dan WALHI Ajak Kader di Seluruh Indonesia Perangi Kerusakan Lingkungan
BANDA ACEH, READERS – Dewan Pimpinan Pusat Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (DPP IMM) bersama Wahana Lingkungan Hidup (WALHI) mengajak seluruh kader untuk memerangi dan mengadvokasikan setiap bentuk kegiatan yang dapat merusak lingkungan.
Ketua Umum DPP IMM, Abdul Musawwir Yahya mengatakan lingkungan harus dirawat, sehingga memberi manfaat bagi manusia. Bencana banjir, longsor dan berbagai musibah alam lain terjadi karna ulah tangan manusia yang tidak merawat alam.
“Sehingga kerusakan lingkungan itu menjadi kemudharatan bagi manusia,” kata Abdul Musawwir pada kegiatan Green Youth Leaders Camp (GYLC) yang dilaksanakan pada 29-31 Juli 2022, di Training Center WALHI, Bogor.
Ia menyebutan, kegiatan yang mengusung tema "Selamatkan Lingkungan Hidup Indonesia" ini diikuti oleh 39 Peserta yang berasal dari Bidang Lingkungan Hidup DPD IMM se-Indonesia dan PP IPM.
GYLC ini, kata Musawwir, bertujuan memberikan pendidikan lingkungan kepada kader-kader IMM yang nantinya para kader mampu memahami dan mengadvokasi setiap permasalahan lingkungan di masing-masing daerahnya.
Dia berharap, kader IMM di seluruh Indonesia harus menumbuhkan prilaku ramah lingkungan dalam hidupnya. Membudayakan penanaman pohon setiap perhelatan agenda IMM, baik ketika perkaderan maupun kegiatan pelantikan pimpinan.
“Sehingga organisasi IMM menjadi salah satu organisasi yang peduli terhadap lingkungan,” ujar Musawwir.
Sementara, Kabid Lingkungan Hidup DPP IMM, Rimbo Bugis turut berterima kasih kepada seluruh Peserta yang telah berhadir dan seluruh pihak yang telah menyukseskan kegiatan ini terkhusus kepada Eksekutif Nasional Walhi yang telah memberikan pendampingan dan pembelajaran kepada kader IMM.
"Kegiatan ini merupakan ikhtiar Gerakan IMM untuk menyelamatkan lingkungan hidup di Indonesia dan melawan perusak lingkungan. Saya berterima kasih kepada seluruh peserta dan seluruh pihak yang menyukseskan. Dan periode ini adalah periode gerakan, kita harus perang melawan kejahatan korporasi perusak lingkungan,” katanya.
Editor: Redaksi