Kapan Jam Makan yang Tepat untuk Diet? Berikut Panduannya
jam makan yang tepat berperan penting dalam keberhasilan diet.

Sebaiknya untuk melakukan diet, tentu harus memahami proses diet tersebut. Jangan nanti ada kekeliruan dan mengira bahwa diet sehat itu hanya makan sekali saja dalam sehari. Ini yang menjadi salah besar dalam pemahammanya.
Justru, ketika menurunkan berat badan, tidak perlu hingga sampai menahan lapar atau puasa seharian. Hal ini bukannya berat badan turun melainkan malah rentan mengalami hipertensi dan gangguan kesehatan lainnya.
Jadi, sebaiknya tetaplah makan seperti biasa dengan jadwal makan diet. Berikut sejumlah waktu atau jam makan yang tepat untuk melakukan diet seperti dilansir dari Hellosehat.co
Sarapan pukul 6 – 9.45 pagi
Berdasarkan penelitian dalam jurnal Obesity (2015) mengungkap bahwa mengonsumsi sarapan tinggi protein antara pukul 6 – 9.45 pagi paling ampuh mencegah penumpukan lemak.
Disebutkan juga bahwa sarapan pada waktu ini juga bisa mencegah munculnya rasa lapar palsu seharian. Menguatkan hal itu, ahli gizi sekaligus juru bicara Academy of Nutrition and Dietetics di AS, Jim White, juga menyetujui dan membenarkan hal ini.
Menurut White, makan satu jam setelah bangun tidur adalah jam makan diet yang terbaik. Jangan menunggu sampai jam 10 pagi baru sarapan.
Camilan pagi 2 – 4 jam setelah sarapan
Jika terbiasa makan sangat pagi dan tak sabar menanti makan siang, camilan sehat bisa jadi solusinya.
Untuk memastikan camilan tak akan jadi lemak yang menumpuk begitu saja, pastikan ngemil 2 – 4 jam setelah sarapan.
Itulah jam ngemil saat diet yang dibutuhkan bagi sistem pencernaan untuk mengolah makanan ketika sarapan.
Dengan begitu, pada saat makan camilan, tubuh sudah siap untuk memproses makanan yang masuk.
Makan siang pukul 11 – 12 siang
Mengutip laman Northwestern Medicine, jam makan diet siang yang tepat yakni 4 – 5 jam setelah sarapan. Jika sarapan pada pukul 7 pagi, sebaiknya makan siang pada pukul 11 – 12 siang.
Namun, bila ada kegiatan yang membuat diri kita tidak bisa makan siang hingga pukul 2 siang, siapkan camilan sehat untuk dikonsumsi antara waktu sarapan dan makan siang.
Camilan yang padat serat dan protein bisa membuat kenyang lebih lama.
Camilan siang 2 – 4 jam setelah makan siang
Seperti halnya camilan pagi, ngemil pada siang atau sore hari juga bisa membantu mengganjal perut supaya tidak makan kebanyakan.
Kuncinya yakni memilih jam ngemil saat diet yang tepat, yaitu 2 – 4 jam setelah makan siang.
Selain itu, jangan lupa memilih camilan yang tinggi serat dan mengenyangkan. Pilihlah buah, sayuran, atau kacang-kacangan.
Anda juga bisa menambahkan susu rendah lemak, susu kedelai, serta teh atau kopi tanpa gula.
Makan malam 4 – 5 sore
Beberapa orang cenderung makan berlebihan pada malam hari karena mereka tidak makan dengan cukup selama seharian.
Seperti halnya sarapan dan makan siang, waktu makan malam pun harus teratur dan tidak terlalu larut.
Sebaiknya makan malam lebih awal antara 4 – 5 jam setelah makan siang, yakni antara pukul 4 – 5 sore. Hal ini memang sulit bila Anda belum terbiasa.
Untuk mencegah rasa lapar, Anda bisa makan camilan diet pada malam hari.
Demikian panduan tepat waktu makan untuk mendapatkan diet yang sempurna. Sekali lagi, jam makan yang tepat berperan penting dalam keberhasilan diet.
Lakukan perubahan jadwal makan saat diet secara konsisten hingga terbiasa. Dengan begitu, Anda tidak akan makan di luar jam makan yang ditentukan. Semoga bermanfaat.










Komentar