Mantan Perdana Menteri Malaysia Diizinkan Meninggalkan IJN

Menurut pernyataan pers IJN, suami dari Dr Siti Hasmah ini sebelumnya pernah menjalani perawatan di IJN kemudian diizinkan kembali beristirahat di rumah.

Waktu Baca 1 Menit

Mantan Perdana Menteri Malaysia Diizinkan Meninggalkan IJNANTARA
Mantan Perdana Menteri Malaysia, Dr Mahathir Mohamad, diizinkan meninggalkan Institut Jantung Negara (IJN) pada Minggu pukul 08.40 waktu setempat ( ANTARA Foto/Ho-Kantor Mahathir (1)

Kuala Lumpur - Mantan Perdana Menteri Malaysia, Dr Mahathir Mohamad, telah diizinkan meninggalkan Institut Jantung Negara (IJN) Kuala Lumpur pada Sabtu (5/2/2022) pukul 08.40 waktu setempat.

Menurut pernyataan pers IJN, suami dari Dr Siti Hasmah ini sebelumnya pernah menjalani perawatan di IJN kemudian diizinkan kembali beristirahat di rumah.

“Dia (Tun Dr Mahathir) sekarang sudah diperbolehkan pulang dan istirahat di rumah dan akan menjalani perawatan lanjutan di IJN," katanya.

Mahathir dan Siti Hasmah juga menyampaikan apresiasi kepada semua pihak yang mendoakan kesehatannya selama pengobatan Tun Dr Mahathir di IJN.

Negarawan berusia 96 tahun itu sebelumnya sempat dirawat di Unit Perawatan Intensif Koroner (CCU), IJN.

IJN pertama kali didirikan pada tahun 1984 oleh beberapa ahli jantung dan dokter umum yang bertempat di kantor bank darah lama GHKL.

IJN kemudian pindah ke lokasi saat ini pada 1992 dan mengkhususkan diri dalam layanan bedah kardiologi dan kardiotoraks untuk kasus dewasa dan anak.

Sebagai pusat rujukan nasional untuk penyakit kardiovaskular, IJN menangani kasus baru yang dirujuk dari dalam dan luar negeri, juga kasus lanjutan di poliklinik rawat jalan. []

Sumber:ANTARA

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
Loading...