Pakar Ungkap Penyebab Gempa Bumi di Jepang

Author

Waktu Baca 2 Menit

Pakar Ungkap Penyebab Gempa Bumi di JepangFoto: REUTERS/Kim Kyung-Hoon.
Seorang pria berjalan melewati rumah yang runtuh akibat gempa bumi di Nanao, Prefektur Ishikawa, Jepang, 2 Januari 2024.

TOKYO, READERS – Gempa bumi dengan megnitudo 7,6 skala richter yang mengguncang Jepang pada 1 Januari 2024 lalu kini telah terungkap.

Menurut panel pakar gempa di Jepang, Naoshi Hirata, pemicu gempa tersebut karena ada pergerakan patahan atau sesar bumi. 

Pergerakan yang dimaksud adalah pergerakan sebuah sesar yang membentang sekitar 150 kilometer di bawah Semenanjung Noto.

Selain itu, juga ada faktor lainnya yakni aktivitas seismik yang kemungkinan akan terus berlanjut untuk sementara waktu.

Namun, informasi tentang nama patahan/sesar tersebut masih minim. Para pakar meyakini gempa itu disebabkan oleh sesar terbalik, ketika dinding atas sesar bergeser ke atas menjauhi footwall (bagian sesar yang berada di bawah bidang sesar).

Area aktivitas tektonik itu meluas di dalam dan sekitar Semenanjung Noto sehingga penduduk di sekitar daerah ini diharuskan tetap waspada menghadapi kemungkinan gempa susulan yang bisa berkekuatan 7 pada skala intensitas gempa Jepang, kata panel pakar tersebut.

"Aktivitas seismik kuat sudah terdeteksi di bagian utara Semenanjung Noto yang terletak di Prefektur Ishikawa, sejak Desember 2020," ungkap para ahli.

Pada Juni 2022 silam, kawasan ini juga pernah diguncang gempa berkekuatan 5,4 magnitudo dan gempa berkekuatan 6,5 magnitudo pada Mei 2023

Gempa berkekuatan 7,6 magnitudo tepatnya mengguncang kota Shika di Prefektur Ishikawa pada Senin sore dan Semenanjung Noto serta sekitarnya mengalami gempa susulan sampai berkekuatan 5 magnitudo.

"Sampai saat ini belum diketahui secara pasti bagian mana dari patahan itu yang bergerak," kata Naoshi Hirata dari Universitas Tokyo yang memimpin panel pakar tersebut.[MN]

Sumber:Antara

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
Loading...