Pemerintah Aceh Salurkan Bantuan Sandang Pangan ke Gayo Lues

BLANGKEJEREN, READERS – Pemerintah Aceh melalui Dinas Sosial Aceh telah menyalurkan bantuan masa tanggap darurat kepada pemerintah Kabupaten Gayo Lues, untuk korban bencana kebakaran yang menghanguskan 42 unit rumah di Desa Tungel Kecamatan Rikit Gaib, Kabupaten Gayo Lues.

Seperti yang dilansir dari laman resmi Pemerintah Aceh, Rabu (30/3/2022), bantuan tersebut diserahkan langsung oleh Kepala Dinas Sosial Aceh, Dr. Yusrizal didampingi Kabid Linjamsos, Zulkarnain, M.Kes kepada Bupati Gayo Lues, H. Muhammad Amru di halaman Kantor Bupati Gayo Lues, pada Selasa (29/3/2022) kemarin pada pukul 15.00 WIB.

Bantuan tersebut berupa sandang dan pangan seperti, sarden, minyak goreng, air mineral, makanan anak, biskuit, kain sarung, baju, kasur, selimut serta bahan bantuan rumah (BBR) seperti seng, multiplek, paku dan cat.

Yusrizal menyampaikan, bantuan masa panik ini merupakan bentuk tanggung jawab dan respon cepat Pemerintah Aceh melalui Dinas Sosial Aceh kepada masyarakat korban terdampak bencana di daerah. Atas arahan langsung Gubernur Aceh, dirinya bersama tim segera menuju lokasi bencana.

“Gubernur mewakili Pemerintah Aceh turut prihatin atas musibah yang melanda saudara kita di Desa Tungel, Gayo Lues. Semoga bantuan yang sudah diberikan dapat meringankan beban saudara kita,” harap Yusrizal.

Selama ini, tambah Yusrizal, Pemerintah Aceh melalui Dinas Sosial berusaha memastikan ketersediaan stok logistik yang ada di gudang-gudang milik Dinsos Aceh di setiap kabupaten/kota di Aceh untuk kebutuhan siaga bencana.

“Kita terus upayakan agar ready stock, bahkan apabila kurang kita cukupkan barangnya, sehingga saat terjadi bencana pemerintah kabupaten/kota setempat bisa langsung segera menyalurkan bantuan di masa tanggap darurat,” kata Yusrizal yang turut pula didampingi Kasi PSKBS, Fajri Mursyidan, SE beserta pilar sosial setempat.

Menanggapi penyaluran bantuan dari pemerintah Aceh itu, Bupati Gayo Lues H. Amru mewakili masyarakat yang terdampak bencana mengucapkan terima kasih. 

“Atas nama Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gayo Lues dan masyarakat, saya mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Aceh yang telah membawa langsung bantuan untuk warga korban bencana kebakaran di Gayo Lues,” ujar Amru.

Ia mengatakan, bantuan yang diberikan Pemerintah Aceh itu saat ini sangat dibutuhkan para korban bencana. Pihak Pemkab Gayo Lues akan segera menyerahkan bantuan tersebut kepada warga-warga yang terkena dampak bencana.

“Kami atas nama masyarakat Gayo Lues terutama korban bencana kebakaran, mengucapkan terima kasih yang setingginya kepada Pak Gubernur dan Kadis Sosial Aceh, yang begitu sigap telah hadir di Gayo Lues secara langsung membawa bantuan untuk saudara-saudara kita yang terkena bencana,” ungkap Amru.

Amru berpesan, fenomema yang terjadi Minggu (27/3) malam lalu tentu ada terdapat ibrah. Dari itu ia mengajak dan mengharapkan semua pihak untuk senantiasa berhati-hati saat hendak meninggalkan rumah. 

Ia pun menyebut seperti tidak lupa mematikan sumber api yang masih menyala, aliran listrik atau lampu dan gas yang masih hidup, sehingga bisa mencegah terjadinya bencana.

“Kita berharap kepada masyarakat agar lebih berhati-hati ke depannya, ketika keluar rumah harus di cek dulu semua, sehingga rumah yang kita tinggalkan aman dan tidak menimbulkan kerugian bagi diri sendiri, lingkungan dan orang lain,” harap Amru.

Seperti yang diberitakan sebelumnya, kebakaran besar yang melanda Desa Tungel Kecamatan Rikit Gaib Kabupaten Gayo Lues terjadi pada Minggu (27/03/2022) malam Pukul 23.30 WIB. Api baru bisa dipadamkan pada pukul 02.00 WIB. Akibat si jago merah itu, mengakibatkan 42 unit rumah hangus dan sebagian kecil rusak ringan. 

Informasi yang diterima READERS, tidak ada korban jiwa dalam musibah kebakaran tersebut. Tercatat, sepanjang kurun waktu 15 tahun terakhir, musibah itu merupakan kebakaran terbesar yang pernah terjadi di Gayo.

Untuk Penyebab kebakaran ini masih dalam tahap penyelidikan polisi, namun awal munculnya api bersumber dari loteng rumah Muhammad Taib Aman Jasan.[]