Satu dari 160 Pengunjung Wisata Reaktif Covid-19 Lewat Swab Antigen

Satu orang warga Kecamatan Montasik, Aceh Besar, berinisial SA (17) yang sedang berwisata di Pantai Kuala, Aceh Besar, terkonfirmasi reaktif Covid-19.

Itu diketahui setelah Direktorat Lalu Lintas (Dit Lantas) Kepolisian Daerah (Polda) Aceh melakukan tes swab antigen Covid-19 secara acak kepada para pengunjung di tempat wisata tersebut, pada Minggu (16/5/2021).

"Satu orang reaktif Covid-19," kata Direktur Lantas Polda Aceh, Kombes Pol Dicky Sandoni, pada Minggu (16/5/2021).

Tak hanya SA, tes bekerja sama dengan Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Biddokkes) Polda Aceh tersebut juga dilakukan kepada 74 warga lainnya di lokasi yang sama, namun hasilnya non reaktif.

Terhadap suspect yang reaktif diminta dilakukan isolasi mandiri selama 14 hari. Apabila dalam isolasi mandiri terdapat gejala diarahkan untuk berobat ke rumah sakit rujukan terdekat.

"Langkah yang telah dilakukan di lapangan adalah pemberian vitamin serta pemberian masker kepada suspect," ujar Dicky.

Selain di Pantai Kuala, lokasi wisata lainnya yang didatangi tim yakni Pantai Lampuuk, Aceh Besar. Di sini, tim mengambil sampel 85 orang pengunjung.

"Sample pengunjung sebanyak 85 orang di Pantai Lampuuk dengan hasil keseluruhan non reaktif," ungkap Direktur Lantas Polda Aceh itu.

Kegiatan tes swab antigen secara acak dan gratis kepada 160 pengunjung di tempat wisata tersebut merupakan bagian dalam rangka Operasi Ketupat Seulawah 2021.

Dit lantas Polda Aceh selalu mensosialisasikan antisipasi penyebaran virus covid-19 khususnya di wilayah hukum Polda Aceh dengan membagikan masker kepada pengunjung tempat wisata.[acl]