Tak Kunjung Pulang, Seorang Warga di Bener Meriah Ditemukan Meninggal Dunia

Diketahui, Radika merupakan warga Kampung Uning Bersah, Kecamatan Bukit Kabupaten Bener Meriah.

Author

Waktu Baca 3 Menit

Tak Kunjung Pulang, Seorang Warga di Bener Meriah Ditemukan Meninggal DuniaPolres Bener Meriah
Polisi evakuasi jenazah Radika di Jamur Ujung, Wih Pesam, Bener Meriah.

Redelong - Polisi di Kabupaten Bener Meriah melakukan evakuasi terhadap jenazah Radika (35) yang dikabarkan hanyut di aliran sungai Kampung Jamur Ujung Kecamatan Wih Pesam Kabupaten setempat.

Redelong - Polisi di Kabupaten Bener Meriah melakukan evakuasi terhadap jenazah Radika (35) yang dikabarkan hanyut di aliran sungai Kampung Jamur Ujung Kecamatan Wih Pesam Kabupaten setempat.

Diketahui, Radika merupakan warga Kampung Uning Bersah, Kecamatan Bukit Kabupaten Bener Meriah.

Menurut keterangan Kapolres Bener Meriah AKBP Agung Surya Prabowo, SIK melalui Kapolsek Wih Pesam AKP Suarno mengatakan, pihak kepolisian mendapatkan informasi dari Reje Kampung Jamur Ujung, bahwasanya ada penemuan mayat laki-laki di aliran sungai Kampung tersebut.

"Setelah kita mendapatkan informasi dari Reje Kampung, kita langsung mendatangi tempat kejadian perkara, kemudian kita menghubungi unit Identifikasi Polres Bener Meriah untuk mengidentifikasi dan mengevakuasi korban," kata Suarno

Sementara dari keterangan orang tua kandung korban M.Helmi (80), ia mengetahui anaknya Radika keluar dari rumah membawa peralatan pancing. Radika juga membawa sepeda motor Honda Vario warna hitam dengan nomor Polisi BL 5016 DAB yang diketahui menuju lokasi pemancingan di aliran sungai Kampung Jamur Ujung. 

"Namun sampai dengan malam hari anaknya tidak juga kembali ke rumah, yang biasanya pulang memancing sampai di rumah pada pukul 21.00 WIB," tambah Suarno.

Kemudian pada pagi hari pihak keluarga melakukan pencarian di lokasi pemancingan.

Sekira pukul 09.40 WIB abang kandung korban bernama Indra Saputra, menemukan adiknya sudah tidak bernyawa dengan kondisi telungkup dan terapung di pinggir aliran sungai, tersangkut di batu besar. Selanjutnya korban diangkat oleh pihak keluarga ke pinggir sungai.

Setelah dilakukan pemeriksaan oleh unit identifikasi Polres Bener Meriah terhadap jenazah korban dan tidak ditemukan tanda- tanda penganiayaan. Kemudian jenazah korban dievakuasi ke puskesmas Pante Raya untuk dilakukan visum.

Dari keterangan keluarga korban, Radika memiliki sakit menahun yang sering mengeluarkan busa di mulut (Epilepsi), dan pada saat korban diangkat dari sungai juga tampak mulut yang berbusa.

Dari TKP pihak kepolisian mengamankan barang bukti berupa 1 ( satu ) botol Aqua 60ml, 1 (satu) buah Parang, 1 (satu) buah alat pancing, 1 (satu) buah plastik berisikan cacing umpan pancing dan 1 (satu) Unit Sepeda Motor Vario diparkir di lorong jalan perumahan dusun.[]

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
Loading...