Uang Rp 262 Juta Raib Digondol Maling di Bener Meriah

Uang senilai Rp 262 juta raib digondol maling dari dalam sebuah mobil di kawasan Gampong Blang Sentang, Kecamatan Bukit, Bener Meriah, pada Senin (5/4).
Kasubag Humas Polres Bener Meriah, Iptu Jufrizal mengatakan, uang yang berhasil dibawa kabur maling tersebut merupakan milik Mahmud (48), salah seorang warga Gampong Musara, Kecamatan Pintu Rime Gayo.
"Pencurian tersebut terjadi tepat di depan toko UD Giat Tani. Saat ini korban sudah membuat Laporan Polisi di Pasek Bukit, Polres Bener Meriah," kata Jufrizal, Rabu (7/4/2021).
Jufrizal menjelaskan, kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 10.00 WIB, di mana korban sebelumnya berangkat dari Kecamatan Pintu Rime Gayo menuju Bank BRI Cabang Simpang Balik dengan maksud menarik uang sebanyak Rp 312 juta
"Selanjutnya korban menuju Toko UD Giat Tani yang terletak di Kampung Blang Sentang Kecamatan Bukit untuk berbelanja barang kebutuhan kedai," sebutnya.
Sesampai di tempat tujuan korban mengambil uang tunai dari dalam mobil sejumlah Rp 50 juta, sehingga sisa uang di dalam mobil senilai Rp 262 juta dibalut dengan plastik warna merah dan diletakan pada lantai sebelah kiri supir.
Setelah selesai berbelanja korban kembali masuk ke dalam mobil dengan maksud kembali ke Kecamatan Pintu Rime Gayo. Namun, pada saat itu korban melihat sisa uang yang ada di dalam mobilnya sudah tidak ada lagi.
"Dari pengakuan korban, uang tersebut merupakan modal usaha sendiri untuk berbisnis sebagai agen BRI Link serta uang tersebut tidak terikat dengan kepemerintahan," ujar Jufrizal.
Sementara itu, Jufrizal menjelaskan, pada saat dilakukan pengecekan CCTV dari Toko UD Giat Tani, terlihat ada 2 orang terduga pelaku pencurian tersebut.
"Ciri-cirinya menggunakan kendaraan roda dua jenis Yamaha Vixion berwarna hitam, untuk nomor Polisi belum terdeteksi tidak jelas terlihat, penumpang kendaraan tersebut menggunakan tas ransel gurun armi, serta keduanya menggunakan helm," katanya.
Saat ini, untuk menangkap kedua pelaku tersebut pihak Kepolisian Sektor Bukit sedang melakukan pemburuan dengan mencari bukti-bukti pendukung lainnya.
Komentar