Aceh Utara Terima 206 Unit Rumah Layak Huni untuk Warga Miskin pada 2025

ACEH UTARA, READERS-  — Pemerintah Kabupaten Aceh Utara akan menerima bantuan 206 unit Rumah Layak Huni (RLH) bagi warga miskin pada tahun 2025. 

Bantuan ini merupakan bagian dari program Pemerintah Aceh yang mengalokasikan pembangunan 3.000 unit RLH untuk 23 kabupaten/kota di seluruh Aceh melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Aceh (APBA) tahun 2025.  

Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Kabupaten Aceh Utara, Ahmad Faisal, ST, menyatakan, pihaknya telah menerima pemberitahuan resmi dari Pemerintah Aceh terkait program tersebut. 

“Untuk tahap pertama, telah diumumkan 1.000 calon penerima melalui media pada awal Desember 2024. Sisanya, sebanyak 2.000 unit, akan diumumkan pada tahap berikutnya,” ungkap Faisal, Senin (30/12).  

Sesuai dengan Surat Penjabat Gubernur Aceh Nomor 600.25/17405 Tanggal 23 Desember 2024, dinas terkait akan melakukan verifikasi dan validasi langsung ke lokasi calon penerima untuk memastikan bantuan tepat sasaran. 

Pemerintah kabupaten juga diminta melakukan verifikasi awal sesuai format yang telah ditentukan.  

Faisal menekankan pentingnya keakuratan data penerima bantuan. “Kami mengapresiasi langkah verifikasi langsung oleh tim teknis untuk memvalidasi data calon penerima,"ujarnya.

Pihaknya berharap semua penerima di Aceh Utara memenuhi syarat sesuai Peraturan Gubernur Aceh Nomor 145 Tahun 2016 tentang Pembangunan Rumah Layak Huni.

"Untuk bantuan ini nantinya tersebar di beberapa kecamatan di Aceh Utara,"ujarnya.

Sementara itu, Pj Bupati Aceh Utara Dr. Mahyuzar, M.Si., menyampaikan apresiasi kepada Pemerintah Aceh atas program tersebut. 

“Kami berterima kasih atas alokasi anggaran ini. Program ini sangat membantu menurunkan angka kemiskinan di Aceh Utara. Kami berharap masyarakat dapat menyiapkan dokumen yang diperlukan agar proses verifikasi berjalan lancar,” ujar Mahyuzar.  

Dengan adanya publikasi data calon penerima di media, masyarakat juga diharapkan dapat memberikan masukan sehingga bantuan benar-benar tepat sasaran.

"Untuk proses seleksi akan terus diawasi agar pembangunan rumah layak huni ini segera terealisasi, sesuai harapan,""pungkasnya.