Banyaknya Peristiwa Kesalahan Pada Mesin, Nissan Tarik Kembali 520 Ribu Mobil

JAKARTA, READERS – Sebanyak 520 ribu mobil ditarik kembali kepada Pemerintah Jepang oleh Nissan Motor Co. pada Jumat (27/1/2023) lalu di Jepang. Senin (30/1/2023).
Penarikan itu lantaran ada hal yang belum tuntas dengan baik pada mesin mobil tersebut. Di antara 520 ribu mobil tersebut termasuk kendaraan berlencana Suzuki, karena kesalahan pada bagian mesin listrik yang dapat menyebabkan mobil itu terbakar.
Lebih dalam disampaikan bahwa pembuat mobil Jepang itu menarik kembali 527.491 unit kendaraan sport X-Trail dan minivan Serena, serta minivan "Landy" yang dipasok ke Suzuki Motor Corp., kata Kementerian Pertanahan, Infrastruktur, Transportasi dan Pariwisata negara itu.
Dikatakan bahwa Nissan menerima total 3.963 laporan masalah yang disebabkan oleh kerusakan motor listrik pada sistem "idling stop" kendaraan, sebuah fitur yang dapat mematikan mesin secara otomatis saat diam atau berhenti sejenak.
Dari catatan itu, ada lima insiden di mana mobil terbakar dan enam kasus di mana kendaraan sebagian terbakar.
Dari mobil yang ditarik kembali, 277.462 mobil yang diproduksi antara September 2010 dan Juni 2017 berpotensi terbakar dalam skenario terburuk.
Pada kendaraan yang terkena dampak, bantalan di dalam motor listrik tidak disegel dengan benar, membuat kendaraan terkena kotoran dan zat lain, menurut kementerian.
Menteri mengunkapkan juga, meski sisa 250.029 kendaraan yang diproduksi dari Juni 2012 hingga Juni 2016 tidak berisiko terbakar, mesinnya bisa mati, kata kementerian, demikian disiarkan Kyodo, Jumat (27/1/2023) lalu.
Komentar