Meriahkan Hari Kemerdekaan, Sound of Nanggroe Vol.9 Kembali Gelar Seni Budaya

BANDA ACEH, READERS — Guna memeriahkan hari Kemerdekaan Indonesia ke-80, Pagelaran Seni Budaya Sound of Nangroe vol.9 kembali digelar di Taman Seni dan Budaya Banda Aceh pada Minggu (17/8/2025) lusa.

Kegiatan pagelaran Seni Budaya ini merupakan edisi khusus 20 Tahun Perdamaian Aceh, dangan tajuk, "17 Puisi Merdeka", di Warkop TB Kopi, Taman Seni dan Budaya Aceh, pukul 16.00-23.00 WIB.

“Kegiatan yang sederhana ini bekerjasama dengan pihak UPTD Taman Seni dan Budaya Aceh, Majelis Seniman Aceh dan TB Kopi,” kata koordinator Sound of Nanggroe, Ramadhan, Jumat (15/8/2025).

Moeslem berharap, Perdamaian Aceh benar-benar terjaga hingga akhir masa dan kemerdekaan yang sesungguhnya harus benar-benar dirasakan dan dinikmati oleh khususnya rakyat/masyarakat Aceh.

“Negara Indonesia itu bisa berdiri tegak dan merdeka tidak lain dan tidak bukan berkat jasa dan do'a Rakyat/Masyarakat yang berada di Negeri Aceh,” ujarnya.

Ia menegaskan, kegiatan ini merupakan murni acara kolektive, bukan agenda dan juga tak ada bantuan anggaran dari pemerintah.

Sementara itu, terdapat 17 orang akan menyampaikan puisi di TB Kopi tersebut sesuai tema dengan jadwal sebagai berikut:

Untuk sore, puisi akan dibacakan sebanyak 5 orang yang dimulai sejak 16.30 hingga 18.30 WIB. Kelima orang ini adalah Nikita Maria (HAKKA/SMA Methodist), Vioni (HAKKA/SMA Methodist), Ferizko Kaonedy (HAKKA/SMA Methodist), Salsabila dan Asyifa Sahara.

Sedangkan untuk malam hari akan diisi oleh 12 orang, dan dimulai pada pukul 20:30 WIB hingga dengan selesai. Ke-12 orang tersebut adalah sebagai berikut:

1. Nafis Rakan

2. Nelson Sani (Papua)

3. Abue (Teater HOME)

4. Mustafa (Teater Reje Linge)

5. Iwan Setiawan

6. Rahmad Sanjaya

7. Mahdalena

8. Wina SW1

9. Chairyan Ramli

10. Zulfadli Kawoem

11. Win Ansar

12. Ramadhan Moeslem Arrasuly.[]