Cincau menjadi salah satu menu favorit untuk berbuka puasa setelah seharian menahan haus dan lapar. Cincau merupakan gel serupa agar-agar yang dihasilkan melalui ekstrak daun dari tanaman yang dikenal dengan nama janggelan (Mesona palustris BL) yang dapat menghasilkan komponen hidrokoloid yang berfungsi sebagai pembentuk gel.
Tak hanya menyegarkan, cincau ternyata memberi beragam manfaat bagi kesehatan, khususnya bagi orang yang menjalankan ibadah puasa. Beberapa manfaat yang ada diantaranya:
Menyehatkan pencernaan
Mencegah sembelit
Mengontrol berat badan
Menjaga keseimbangan gula darah
Antimalaria
Sulitkan cara membuatnya? Ternyata tidak, cukup sederhana seperti foto berikut:
Foto dan Teks: Hotli Simanjuntak/readers.ID
Persiapan daun janggelan kering sebagai bahan dasar cincau (Mesona palustris BL). Foto: Hotli Simanjuntak/readers.ID
Bahan dasar berupa daun janggelan (Mesona palustris BL) di ekstrak dengan cara dimasak. Foto: Hotli Simanjuntak/readers.ID
Bahan dasar berupa daun janggelan (Mesona palustris BL) diekstrak dengan cara dimasak. Foto: Hotli Simanjuntak/readers.ID
Bahan dasar berupa daun janggelan (Mesona palustris BL) diekstrak dengan cara dimasak kemudian disaring dengan menggunakan kain halus untuk membuang ampas-ampas daun janggelan. Setelah itu akan dimasukkan kedalam tangki lain untuk di masak kembali. Foto: Hotli Simanjuntak/readers.ID
Bahan dasar berupa daun janggelan (Mesona palustris BL) diekstrak dengan cara di masak kemudian disaring dengan menggunakan kain halus untuk membuang ampas-ampas daun janggelan. Setelah itu akan dimasukkan kedalam tangki lain untuk di masak kembali. Foto: Hotli Simanjuntak/readers.ID
Cairan hasil ekstraksi dari daun janggelan (Mesona palustris BL) dengan cara dimasak kemudian dipindahkan ke proses perebusan untuk yang kedua kalinya. Foto: Hotli Simanjuntak/readers.ID
Bahan dasar berupa daun janggelan (Mesona palustris BL) yang sudah dimasak dan disaring, kembali di masak pada tangki khusus yang berfungsi membuang residu-residu halus dari proses ekstraksi Foto: Hotli Simanjuntak/readers.ID
Cairan cincau yang sudah diekstrak dan disaring kemudian dimasak kembali dengan temperatur yang tinggi sekaligus untuk membuang residu daun yang masih tertinggal pada proses penyaringan. Foto: Hotli Simanjuntak/readers.ID
Cairan ekstraksi dari daun janggelan (Mesona palustris BL) yang sudah dimasak akan dimasukkan ke dalam kotak aluminium berbentuk kubus untuk selanjutnya didinginkan hinggan membentuk jelly. Foto: Hotli Simanjuntak/readers.ID
Cincau yang sudah didinginkan dan berbentuk jelly siap dipasarkan dan siap dikonsumsi. Foto: Hotli Simanjuntak/readers.ID