Hujan Lebat Bakal Landa Sejumlah Daerah di Aceh dalam 2 Hari
Sejumlah kabupaten kota di Aceh diperkirakan berpotensi terjadi hujan dengan intensitas sedang hingga sangat lebat mulai 17-18 Mei 2021.
Peringatan dini prakiraan cuaca itu dikeluarkan oleh Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi Kelas I Sultan Iskandar Muda (SIM) - Banda Aceh, pada Senin (17/5/2021).
"Ini akan berdampak banjir dalam sekala menengah dan tinggi," kata Kepala Seksi Data dan Informasi BMKG Stasiun Meteorologi Kelas I SIM - Banda Aceh, Zakaria Ahmad, pada Senin (17/5/2021).
Keadaan ini dijelaskan Zakaria, dilihat dari dinamika atmosfer yang menjadi pemicu adanya belokan angin di Aceh.
Selain itu, Gelombang Kevin sedang aktif di Sumatra bagian utara dan tengah dengan anomali suhu muka laut antara lebih 1 sampai lebih 3 derajat Celcius di Samudra Hindia Barat Sumut, Laut Andaman dan Selat Malaka.
"Keadaan ini dapat meningkatkan penguapan serta penambahan massa uap air laut yang dapat memicu pertumbuhan awan konvektif sehingga berpotensi terjadinya hujan sedang hingga lebat dan sangat lebat serta cuaca buruk di Aceh," jelasnya.
Adapun daerah yang mengalami cuaca Kategori 4, di antaranya sejumlah kecamatan di Pidie, Aceh Tengah, Nagan Raya, Aceh Barat, Gayo Luwes, Aceh Barat Daya, Aceh Selatan, dan Aceh Jaya.
Selanjutnya, hal serupa juga terjadi di Pidie Jaya, Bireuen, Aceh Besar, Aceh Tenggara, Aceh Singkil, Kota Banda Aceh, serta Subulussalam.
Sementara untuk Kategori 6, meliputi beberapa kecamatan di tiga kabupaten, yakni di Nagan Raya, Aceh Barat Daya, Aceh Barat.
"Untuk kabupaten kota lain di Provinsi Aceh berpotensi dengan cuaca berawan hingga hujan ringan atau sedang dan tidak merata," ujar Zakaria.
Potensi curah hujan sedang hingga hujan lebat ini akan berdampak banjir dalam skala menengah dan tinggi di wilayah bataran sungai atau wilayah dataran rendah dan hilir.
Sedangkan dampak terjadi tanah longsor untuk wilayah dataran tinggi dengan potensi dalam sekala menengah hingga tinggi.
Tidak hanya itu, bahaya angin kencang dan sambaran petir juga terjadi pada katagori sehingga dapat menggangu penerbangan pesawat.
"Masyarakat diminta agar selalu siaga bila terjadi bencana hidrometeorologi, terutama untuk selalu waspada terhadap potensi yang dapat berdampak," ucapnya.[acl]
Komentar