BI Lhokseumawe Perkuat Ekonomi Daerah melalui UMKM dan Digitalisasi

Waktu Baca 2 Menit

BI Lhokseumawe Perkuat Ekonomi Daerah melalui UMKM dan Digitalisasi
Kepala KPw Bank Indonesia Lhokseumawe, Prabu Dewanto

LHOKSEUMAWE, READERS — Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPw BI) Lhokseumawe, komitmen BI dalam mendukung penguatan ekonomi daerah melalui sektor Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) serta digitalisasi sistem keuangan.

Pernyataan tersebut disampaikan Kepala KPw Bank Indonesia Lhokseumawe, Prabu Dewanto dalam pertemuan dengan wartawan di salah satu kafe di Lhokseumawe pada Jumat (21/2) siang. 

Prabu menyatakan bahwa Bank Indonesia terus berupaya mendorong pertumbuhan ekonomi daerah melalui berbagai program strategis, termasuk penguatan sektor UMKM, peningkatan literasi keuangan, dan percepatan digitalisasi transaksi.

“Kami ingin memastikan bahwa ekonomi daerah dapat tumbuh dengan stabil dan berkelanjutan. Fokus utama kami adalah mendukung UMKM agar lebih berdaya saing, terutama melalui akses pembiayaan dan pendampingan usaha,” ujarnya.

Selain itu, ia menekankan pentingnya kolaborasi antara BI, pemerintah daerah, perbankan, dan pelaku usaha dalam mempercepat adopsi transaksi non-tunai. Menurutnya, tren penggunaan sistem pembayaran digital seperti QRIS terus meningkat dan memberikan dampak positif terhadap transparansi serta efisiensi ekonomi daerah.

“Kami melihat adopsi QRIS terus meningkat di berbagai sektor. Ini menunjukkan bahwa masyarakat semakin terbiasa dengan sistem pembayaran digital, yang tentunya mendukung transparansi dan efisiensi ekonomi,” tambahnya.

Dalam sesi diskusi dengan wartawan, Prabu Dewanto juga mengapresiasi peran media dalam menyebarluaskan informasi terkait kebijakan dan program BI. 

Ia berharap sinergi antara BI dan media dapat terus ditingkatkan guna mendukung pertumbuhan ekonomi yang inklusif di wilayah Lhokseumawe.

"KPw BI Lhokseumawe menegaskan akan terus menjalankan berbagai inisiatif untuk menjaga stabilitas ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui program-program yang berorientasi pada penguatan sektor riil dan keuangan daerah,"tutupnya.

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
Loading...