Jumlah dan Kategori Masyarakat yang Divaksin di Banda Aceh

Pemerintah Indonesia telah memasang target pada akhir 2021 sebanyak 70 persen sasaran vaksin tuntas dikerjakan. Upaya ini dilakukan pemerintah untuk memberikan perlindungan secara maksimal untuk memproteksi dari penyebaran virus corona.

Sejak 2020 pemerintah terus berkejar untuk mencapai target melakukan vaksinasi kepada berbagai kelompok masyarakat di Indonesia. Keberhasilan program vaksinasi ini cukup tergantung sejauh mana pemerintah tingkat kabupaten/kota melakukan vaksinasi.

Untuk berkejar target vaksinasi, pemerintah mulai melakukan vaksinasi pintu ke pintu. Bahkan di Banda Aceh beberapa kali petugas vaksinasi mendatangi warung kopi untuk menjemput bola agar capaian vaksinasi tercapai target.

Untuk mengetahui jumlah orang dan katagori kelompok masyarakat yang sudah divaksin. Readers.id mengambil data terbuka milik Kementerian Kesehatan melalui website vaksin.kemkes.go.id data yang dirilis 24 Oktober 2021 dan readers.id mengambil pada 25 Oktober 2021 pukul 10.30 WIB.

Website Kementerian Kesehatan selalu mempublikasikan data harian jumlah orang yang sudah divaksin tiap kabupaten/kota. Siapapun bisa melihat dan mengambil data terbuka di laman website tersebut.

Kali ini readers.ID mengambil data katagori orang yang divaksin dosis pertama dan kedua sejak pertama kali diberlakukan vaksin di Indonesia.

Kali ini mengambil data pemilihan berdasarkan katagori yang divaksin untuk Kota Banda Aceh, Provinsi Aceh. Dari hasil pengunduhan dan pengolahan data dapat diketahui jumlah katagori masyarakat yang divaksin.

Adapun berdasarkan katagori masyarakat tersebut, berhasil dipilah bahwa jumlah masyarakat umum yang telah divaksin dosis 1 sebanyak 56.828 orang dan dosis 2 sebanyak 42.135 jiwa.

Sedangkan yang masih menunggu konfirmasi di Banda Aceh sebanyak 37.264 jiwa dosis 1 dan dosis 2 sebanyak 12.958 jiwa.

Berikut Datanya:

Langkah untuk Mendapatkan Data

Adapun untuk bisa mendapat data berdasarkan kategori dari website vaksin.kemkes.go.id. Langkah yang harus dilakukan pertama kali membuka website Kementerian Kesehatan dan memanfaatkan google spreadsheet untuk melakukan pemilahan data berdasarkan kategori dan jumlahnya, baik vaksin 1 maupun vaksin 2.

Google spreadsheet ada di Google Drive yang bisa tersambung menggunakan jaringan internet dan dapat disimpan secara otomatis serta dapat dikerjakan secara berkelompok menggunakan tools tersebut.

Langkah Pertama

Adapun langkah pertama yang dilakukan untuk mengambil data tersebut dengan mengunjungi website vaksin.kemkes.go.id. Lalu di pojok paling kanan atas, terdapat bar bertuliskan Nasional, Provinsi dan Data Detil seperti gambar di bawah ini:

Untuk mendapatkan data katagori masyarakat yang telah mendapatkan vaksin, dapat memilih Data Detil, lalu pilih Filter Kategori lalu centang Lansia, Masyarakat Umum dan Rentan, Petugas Publik, SDM Kesehatan dan Usia 12-17 Tahun, lalu pilih Provinsi dengan menekan segitiga di paling pojok, lalu centang Aceh saja.

Setelah diarahkan kursor ke bawah, ada tampilan Aceh, Kota Banda Aceh. Setelah itu silakan diklik di sana, lalu pilih View Data di sebalah paling kanan.

Setelah tampil View Data, pilih data monitoring vaksinasi dan jangan lupa centang Show all columns. Setelah itu langsung klik Download all rows as a texs file dan akan tampil seperti di bawah ini.

Adapun file yang terunduh adalah dalam bentuk CSV (Comma Separated Values).

Data tersebut tentunya belum bisa dibersihkan, Ketika masih dalam format CSV. Untuk dapat menganalisis maka diperlukan mengubah data CSV ke dalam google spreadsheet. Langkahnya adalah dengan cara membuka Google Drive, lalu pilih tanda plus bertuliskan Baru, pilih Upload file dalam bentuk file CSV tadi.

Setelah tersimpan dalam google drive seperti terlihat di bawah ini.

Langkah selanjutnya agar tersimpan dari data format CSV di google drive. Untuk mengubah data CSV menjadi spreadsheet, silakan klik kanan di data CSV yang diupload tadi, lalu pilih Buka dan klik Google Spreadsheet

Selanjutnya data sudah tersimpan di google spreadsheet dengan tampilan banyak kolom.

Langkah Kedua: Memilah Data yang Dibutuhkan

Tahapan selanjutnya adalah memilah data yang diperlukan menggunakan spreadsheet. Langkah yang perlu dilakukan adalah mensortir, yaitu semua kolom dihapus kecuali kolom berisi data.

Antara lain kolom yang tidak dihapus adalah Kabupaten/Kota, Kategori, Tanggal, Divaksin, Divaksin1, Divaksin 2, Divaksin 3 dan Dosis Vaksin. Lalu beri nama pada sheet baru tersebut dengan Data Edit, atau boleh memberikan nama lain yang mudah dipahami.

Setelah selesai dipilah, untuk mengetahui jumlah orang yang divaksin di masing-masing kategori, yakni dengan menggunakan fitur Tabel Pivot atau Pivot Table. Sebelum mengaplikasikan Tabel Pivot, pastikan lajur baris pada bagian paling atas tabel (header) hanya terdiri satu lajur sel yang tidak dipecah-pecah.

Jika sudah dipastikan satu lajur sel. Pilih menu bar Data kemudian klik Tabel Pivot, lalu isi Rentang Data yang akan dikerjakan.

Setelah diklik di Tabel Pivot atau dalam format Bahasa Inggris Pivot Table, maka silakan periksa rentang datanya, pilih Sheet baru dan langsung klik Buat.

Kemudian akan tambil pada sheet baru halaman untuk Pivot Tabel. Di sinilah nantinya bisa dianalisis atau dipilah data sesuai dengan kebutuhan.

Letakkan kursor di sel A1. Untuk mengisi lajur Baris (Rows), pilih Tambahkan (langkah nomor 1) pada opsi Baris, lalu pilih Kategori (langkah nomor 2) untuk memunculkan jenis kategori orang yang divaksin.

Untuk mengetahui jumlah divakasin 1 berdasarkan kategori, masukkan Divaksin 1 ke Kolom. Caranya tekan Nilai Tambahkan lalu pilih Divaksin 1, untuk Divaksi 2 juga langkah yang sama dan akan muncul keduaya.

Maka, secara otomatis akan muncul jumlah orang yang divaksin berdasarkan semua kategori, seperti ini;

Setelah itu, untuk mengurutkan jumlah orang yang divaksin dari yang terbanyak hingga paling sedikit dengan cara mengubah pilihan opsi pada pengaturan Baris dan Kategori pada Editor Tabel Pivot. Pada opsi Urutkan Menurut, opsi Kategori diganti Sum of Divaksin dan pada opsi Urutan diganti Menurun. Maka secara otomatis, jumlah dan kategori terurut dari yang terbanyak ke paling sedikit. Hasil tampilannya seperti di bawah ini:

Kemudian akan terdapat hasil data sesuai dengan kategori sebagai berikut:

Yang dimaksud status Menunggu Konfirmasi adalah warga yang belum terkategorikan, di dalamnya mencakup semua kategori yang telah ditulis di dalam data Kemenkes.

Sedangkan untuk visualisasi data tersebut dapat menggunakan flourish. Selain tools ini mudah dikerjakan, juga gratis.