Ketum PB IDI Sebut Dokter Indonesia Tak Kalah Saing dengan Luar Negeri

BANDA ACEH, READERS - Ketua Umum Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (PB-IDI), Daeng M Faqih menyampaikan, kemampuan dokter di Indonesia tidak kalah saing dengan kemampuan para dokter di luar negeri.

Menurutnya, saat ini masyarakat masih banyak belum mengetahui terkait kemampuan dokter dan teknologi layanan kesehatan yang ada di Indonesia, sehingga perlu adanya peran pemerintah dalam mempromosikan hal itu. 

“Jadi sebenarnya setelah kita kaji bersama Kementerian Kesehatan dan Kementerian Pariwisata memang harus ada strategi kita, karena masyarakat banyak yang tidak mengetahui, tidak terinformasikan beberapa hal yang berkaitan dengan kemampuan dokter dalam negeri fasilitas teknologinya,” kata Daeng usai prosesi pembukaan Muktamar IDI XXXI, di Gedung Convention Hall Banda Aceh, Rabu (23/3/2022). 

Daeng menuturkan, supaya bisa mempromosikan kemampuan dokter dan pelayanan kesehatan kepada masyarakat, pihaknya mengajak pemerintah untuk menggarap strategi wisata kesehatan. Sebab, para dokter tidak boleh membranding diri karena akan melanggar kode etik. 

“Baik itu dokter, teknologinya, sarananya itu dibranding karena dikita ini di dokter, di kawan-kawan pelayanan ini tidak boleh mengiklankan diri, itu melanggar etika,” jelasnya. 

Dengan strategi wisata kesehatan, kata Daeng, pemerintah akan bisa mempromosikan dan menginformasikan kepada masyarakat bahwa Indonesia memiliki kemampuan dan teknologi yang tidak kalah saing dengan luar negeri. 

“Pemerintah membranding dan membantu serta menginformasikan ke masyarakat, bahwa kita memiliki seperti ini tidak kalah dengan luar negeri, teknologi juga tidak kalah. Secara teknologi tidak jauh berbeda dengan luar negeri,” ujarnya.