Pasien Covid-19 Terus Berkurang, Bed Rumah Sakit Mulai Kosong

Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Pemerintah Provinsi Aceh menyampaikan, tempat tidur (bed) di sejumlah rumah sakit rujukan Covid-19 mulai kosong. Itu dikarenakan pasien Covid-19 di Aceh terus berkurang.
"Pasien dengan gejala sedang dan berat dirawat di sejumlah rumah sakit rujukan Covid-19 yang ada di Aceh," kata Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Pemerintah Provinsi Aceh, Saifullah Abdulgani, pada Jumat (22/10/2021).
Ia mengatakan, ada 17 rumah sakit (RS) rujukan yang kini dalam keadaan kosong pasien Covid-19. Di antaranya, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) H Sahudin Kutacane, Aceh Tenggara; RSUD dr Zubir Mahmud, Aceh Timur; RSUD Sultan Aziz Syah, Aceh Timur; RSUD Cut Meutia, Aceh Utara; dan RSUD Munyang Kute Redelong, Bener Meriah.
Selanjutnya, RSUD dr Fauziah, Bireuen; RSUD Pidie Jaya; RSUD Aceh Besar; RS Jiwa, Banda Aceh; RS Bhayangkara Polda Aceh, Banda Aceh; RS Angkatan Laut Sabang; RSUD Teuku Umar, Aceh Jaya; RS Tk IV IM Meulaboh, Aceh Barat; RSUD Sultan Iskandar Muda, Nagan Raya; RSUD Teungku Peukan, Aceh Barat Daya; RSUD Aceh Singkil; dan RSUD Simeulue.
"Sebanyak 151 bed pada 17 rumah sakit rujukan lainnya kini dalam keadaan kosong pasien Covid-19," ujarnya.
Meski demikian, masih ada 14 rumah sakit merawat pasien di ruang Intensive Care Unit (ICU) atau di ruang isolasi Penyakit Infeksi New Emerging dan Re-Emerging (PINERE).
Seperti delapan orang di RSUD dr Zainoel Abidin, Banda Aceh; tujuh orang di RSUD Meuraxa, Banda Aceh; lima orang di RSUD Tgk Abdullah Syafi’I, Pidie; dan tiga di RSUD Sabang.
Kemudian, masing-masing dua orang dirawat di RSUD Muhammad Ali Kasim, Gayo Lues; RSUD Datu Beru, Aceh Tengah; RSUD dr H Yulidin Away, Selatan; RSUD Aceh Tamiang; Rumah Sakit (RS) Tk II Kesdam IM, Banda Aceh; dan RS Tk IV IM Lhokseumawe.
Sedangkan di RSUD Tgk Chik Ditiro, Pidie; RSUD Langsa; RSUD Cut Nyak Dhien, Aceh Barat; dan RSUD Subulussalam, masih merawat pasien Covid-19 masing-masing satu orang.
"Pasien Covid-19 yang masih dirawat pada 14 rumah sakit tersebut hanya memakai sebanyak 39 bed dari 938 bed yang tersedia di ruang ICU maupun di ruang isolasi PINERE," ucap Saifullah.
Ratusan bed rumah sakit yang kosong tersebut dikatakan Saifullah, tetap disiagakan sebagai tempat perawatan pasien Covid-19, meski sangat tidak diharapkan akan diisi lagi.
Ia berharap, dengan tidak adanya pasien Covid-19 yang baru mengisi tempat tidur hingga pandemi Covid-19 dinyatakan berakhir mewabah di tanah air.
"Kita doakan pasien di rumah sakit atau pasien dalam isolasi mandiri pun segera sembuh dan tidak ada penambahan pasien baru, sehingga bed rumah sakit bisa dikembalikan fungsinya seperti sebelum Covid-19 melanda Aceh," harapnya.
Komentar