Pejabat Harus Divaksin untuk Tangkis Isu Hoaks Vaksin Sinovac

Waktu Baca 2 Menit

Pejabat Harus Divaksin untuk Tangkis Isu Hoaks Vaksin Sinovac
Ilustrasi: Muhammad Ridha/readers.ID

Seluruh pejabat di Satuan Kerja Pemerintah Aceh (SKPA), baik tingkat Kepala Dinas dan eselon lainnya diminta segera divaksin. Ini penting untuk menangkis isu miring tentang Vaksin Sinovac yang beredar di tengah masyarakat.

Wakil Anggota Dewan Perwakilan rakyat Aceh (DPRA), Hendra Budian, mengatakan pejabat harus menjadi prioritas diberikan vaksin. Sehingga dapat menjadi contoh untuk membantah informasi tidak benar yang beredar tentang Vaksin Sinovac.

“Kepala-kepala dinas harus segera melakukan proses vaksinasi agar bisa menjadi contoh kepada masyarakat Aceh bahwa vaksinasi ini yang pertama halal dan yang kedua aman,” kata Hendra Budian dalam acara Webinar yang diseleggarakan oleh readers.ID, Kamis (4/2/2021).

BACA JUGA: Hendra Budian: Tenaga Medis Wajib Divaksin

Tidak hanya kepada para pejabat, Hendra budian juga menegaskan bahwa tenaga kesehatan yang berstatus Aparatur Sipil Negara (ASN) juga wajib divaksin.

Bukan hanya menyukseskan progam pemerintah, kata Hendra, tapi program vaksin ini merupakan bagian dari bagaimana menjaga diri.

“Ini jauh lebih penting, bukan hanya menyukseskan program pemerintah pusat, tapi ini juga bagian dari bagaimana kita menjaga diri dari Covid ini. Ini mudah-mudahan menjadi solusi terbaik dan tidak lama lagi kita bisa keluar dari keterpurukan kita selama Covid-19 ini,” sebut Hendra.

Hendra berharap kepada Pemerintah Pusat agar vaksinisasi di Aceh harus dilakukan secara intensif. Artinya, tidak lepas begitu saja. Oleh karena itu, ia meminta kepada pemerintah, masyarakat Aceh dan media bisa menyuarakan program vaksinisasi dengan tepat.

“Kami dari DPRA berterimakasih dan mengapresiasai pak presiden karena menurut kami lumayan cepat proses pencarian solusinya melalui vaksisnasi covid ini. Walau sebenarnya angka covid di Aceh Alhamdulillah masih lumayan kecil. Alhamdulilllah kita masih lima besar penanganan covid terbaik,” pungkasnya.[acl]

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
Loading...