Pemerintah Aceh Bakal Manfaat Bantaran Sungai Untuk Kegiatan Pertanian

Waktu Baca 2 Menit

Pemerintah Aceh Bakal Manfaat Bantaran Sungai Untuk Kegiatan Pertanian
Kerusakan alam. Foto: Juanadi Hanafiah

Pemerintah Provinsi Aceh berencana memanfaatkan bantaran sungai untuk kegiatan pertanian yang diperuntukkan bagi koperasi petani.

Rencana itu dibahas Gubernur Aceh, Nova Iriansyah bersama Pangdam Iskandar Muda, Mayjen TNI Achmad Marzuki dan Rektor Universitas Syiah Kuala (USK) Syamsul Rizal, dalam diskusi terkait pemanfaatan bantaran sungai oleh koperasi pertanian, pada Kamis (9/9/2021).

“Jadi, kita ingin mengembangkan koperasi-koperasi yang tergolong UMKM ini, dengan memanfaatkan bantaran sungai yang nantinya mereka akan dibina oleh Pak Pangdam,” kata Nova, dalam keterangan tertulis yang diterima, pada Jumat (10/9/2021).

Dalam diskusi tersebut juga dibahas tentang pembiayaan bagi koperasi yang akan memanfaatkan bantaran sungai tersebut.

"Jadi nanti akan kita libatkan BPRS Mustaqim Aceh, karena BPRS Mustaqim kita kan sudah Syariah. Dan pembiayaan mikro itu di bawah Rp500 juta," imbuh Nova.

Nova menambahkan, untuk pemanfaatan bantaran sungai tentu membutuhkan riset, maka untuk itu Pemerintah Provinsi Aceh menggandeng kampus USK.

"Karena risetnya di tempat beliau, dan USK mampu swakelola dengan tenaga ahli yang dimiliki hingga prosesnya jauh lebih cepat dan murah,” jelas Nova.

Dalam kesempatan tersebut, gubernur menjelaskan terkait lahan untuk pembangunan kampus USK. Nova mengatakan, tidak ada persoalan dan sudah dalam proses.

"Semua sudah, kan kami sudah bertemu di Meuligoe beberapa waktu lalu. Tinggal permasalahan teknis, antara staf Pak rektor dan Kadis. Insyaallah, kita doakan proses legalisasi lahan tuntas dan pembangunan bisa berlangsung secepatnya," ucapnya.(mu)

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
Loading...