Pidie Jaya Dorong Masuknya Investor: Bisa Beri Dampak ke Masyarakat
Wakil Bupati Pidie Jaya Said Mulyadi mengatakan pemerintah tengah mendorong agar investor mau masuk ke Pidie Jaya.Hal itu diharapkan mampu mendorong Pendapatan Asli Daerah (PAD), dan kehadiran investor diharapkan berdampak langsung bagi kemakmuran masyarakat.
"Dengan masuknya investor, kita harapkan adanya pertumbuhan terutama dari sektor pertambangan. Sehingga sumber PAD dari sana bisa dimaksimalkan untuk pembangunan," kata Said Mulyadi saat ditemui di salah satu kafe di Banda Aceh, Rabu (19/5/2021).
Said menjelaskan, saat ini ada dua perusahan tambang dunia Talisman Andaman BV di bawah naungan perusahan Repsol Madrid, Spayol dan PT Abhitech Matra Indah di bawah naungan Mubadala Petroleum Timur Tengah, yang akan melakukan pengeboran minyak di lepas pantai wilayah perairan Pidie Jaya.
"Sebenarnya yang sudah ada gambaran sebagaimana hasil survei beberapa waktu lalu, itu ada potensi Migas di lepas pantai, kita sedang menunggu pengeboran. Walau pertambangan ini dikelola melalui provinsi, kita mengharapkan ada manfaatnya yang dirasakan masyarakat Pidie Jaya secara langsung, ada dampak positif yang serius," kata Said yang akrab disapa Waled itu.
Kembangkan SDM Melalui Beasiswa
Pemkab Pidie Jaya saat ini sudah menyalurkan dana bantuan sosial berupa beasiswa sebesar Rp 612 juta kepada 397 penerima atau mahasiswa baik untuk jenjang pendidikan Strata Satu (S1), S2 hingga S3 melalui Anggaran Pendapatan Belanja Kabupaten (APBK) 2021.
Bantuan beasiswa itu, kata Said, diharapkan bisa melahirkan SDM yang unggul di Pidie Jaya ke depannya.
"Output jangka panjangnya, karena di Pidie Jaya itu belum ada lembaga pendidikan tinggi, harapan kita anak-anak Pidie Jaya itu bisa ikut (menempuh pendidikan) biarpun di luar daerah, melalui peran Pemda. Sehingga SDM di Pidie Jaya ini betul-betul unggul dan dapat dimanfaatkan sebagai PNS maupun di sektor usaha-usaha lainnya di Pidie Jaya," kata Said.
Selain itu, pihaknya juga menyiapkan beasiswa melalui program khusus kepada anak yatim dan tahfiz Quran di kabupaten tersebut.
"Banyak yang membutuhkan bantuan pendidikan di tengah kondisi pandemi ini. Dengan demikian, perlu dukungan pemerintah daerah yang diharapkan bisa meringankan para penerima dalam menempuh pendidikannya, menjadi SDM yang bermanfaat dan mendorong kemajuan Kabupaten Pidie Jaya di masa yang akan datang," pungkasnya.
Komentar