Polda Kerahkan 5.626 Personel Gabungan Amankan Unjuk Rasa Mahasiswa

Ia juga meminta seluruh personel untuk menaati standar operasional dan ketentuan di internal Polri terkait penggunaan kekuatan dalam tugas kepolisian. Pada pertemuan itu juga ia meminta personel tidak menggunakan senjata api.

Waktu Baca 2 Menit

Polda Kerahkan 5.626 Personel Gabungan Amankan Unjuk Rasa MahasiswaANTARA
Arus lalu lintas di Simpang Patung Kuda terpantau ramai lancar hingga pukul 10.30 WIB menyusul rencana aksi demonstrasi mahasiswa di kawasan Monas, Jakarta, Senin (11/4/2022). ANTARA/Dewa Ketut Sudiarta Wiguna

JAKARTA, READERS — Polda Metro Jaya mengerahkan 5.626 personel gabungan termasuk dari Mabes Polri dan Kodam Jaya untuk menjaga keamanan saat rencana unjuk rasa mahasiswa di sekitar Patung Kuda, Monas, Jakarta Pusat.

"Di sini (Patung Kuda) dikerahkan kurang lebih 5.626 personel terdiri dari gabungan Polda Metro Jaya, Brimob Polri dan Satuan Kodam Jaya," kata Kepala Polda Metro Jaya Inspektur Jenderal Polisi Fadil Imran di Monas, Jakarta Pusat, Senin.

Kapolda Metro Jaya memimpin apel pasukan pengamanan aksi unjuk rasa mahasiswa yang rencananya diadakan di Monas (Istana Negara) dan DPR RI.

Dalam arahannya, jenderal bintang dua itu meminta personel untuk bertindak humanis dan persuasif.

Ia meminta seluruh personel untuk menaati standar operasional dan ketentuan di internal Polri terkait penggunaan kekuatan dalam tugas kepolisian. Pada pertemuan itu juga ia meminta personel tidak menggunakan senjata api.

"Yang keempat saya minta seluruh personel membangun perspektif baru untuk membangun prinsip pelayanan terhadap pengunjuk rasa dengan membangun 'respect'," imbuhnya.

Polisi juga akan melakukan rekayasa lalu lintas secara situasional di DPR RI dan Istana Negara-Monas di Jakarta Pusat.

Untuk itu, Polda Metro Jaya meminta masyarakat untuk mencari jalur alternatif karena sejumlah arus lalu lintas di dua kawasan itu akan ditutup sementara.

Untuk di kawasan Patung Kuda, masyarakat diminta menghindari kawasan Patung Kuda hingga Harmoni, kemudian Jalan Medan Merdeka Barat, Medan Merdeka Selatan, Medan Merdeka Barat, Medan Merdeka Utara dan Gambir.

Kemudian untuk kawasan DPR/MPR RI, masyarakat diminta menghindari kawasan Senayan, Gerbang Pemuda, Jalan Asia-Afrika, Slipi, Palmerah dan sekitarnya.

Editor:
Sumber:ANTARA

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
Loading...