PIM Pastikan Stok Pupuk Aman untuk Musim Tanam

JANTHO, READERS - PT Pupuk Iskandar Muda (PIM) yang merupakan anak perusahaan PT Pupuk Indonesia (Persero) memastikan kesiapan stok pupuk dalam menghadapi musim tanam awal tahun 2024 ini.
Hal itu disampaikan Direktur Utama PT PIM Budi Santoso Syarief melalui Direktur Keuangan & Umum Eko Setyo Nugroho setelah meninjau Gudang Pupuk Lini III di Gampong Cot Mon Raya, Kecamatan Blang Bintang, Kabupaten Aceh Besar.
Eko mengatakan Gudang Lini III Aceh Besar memiliki kapasitas tampung 1.600 ton. Saat ini difungsikan sebagai tempat penyimpanan pupuk sebelum didistribusikan kepada distributor yang selanjutnya disalurkan ke kios-kios yang mencakup wilayah penyaluran Aceh Besar, Banda Aceh dan Aceh Jaya.
Dari hasil kunjungan itu, Eko menerangkan, saat ini di Gudang Lini III PIM tersedia stok pupuk kurang lebih 1.000 ton yang siap mendukung musim tanam awal tahun ini.
“Dalam rangka menjaga minimum stok pupuk di gudang, secara rutin perusahaan melakukan restock pupuk untuk menjaga ketersediaan agar tidak terganggunya proses penyaluran,” kata Eko melalui keterangan tertulis diterima Readers.ID, Selasa (16/1/2024).
Eko menyampaikan PIM siap memenuhi kebutuhan pupuk petani dalam menghadapi musim tanam ini sesuai dengan alokasi yang telah ditetapkan pemerintah.
"Secara rutin kita akan terus melakukan monitoring ketersediaan stok pupuk baik di tingkat distributor maupun di tingkat kios-kios atau pengecer dalam menjaga penyaluran pupuk agar tepat sasaran," imbuhnya.
Dari Aceh Besar, kunjungan dilanjutkan ke Gudang Pupuk Lini II di Paya Pasir, Rengas Pulau, Medan Marelan, Kota Medan, Sumatera Utara. Kunjungan itu untuk memastikan ketersediaan stok pupuk bersubsidi.
Dia menyebutkan, Gudang Lini II merupakan gudang produsen tingkat provinsi dengan kapasitas 43.000 ton yang melayani pengiriman pupuk urea dan NPK ke Gudang Lini III serta gudang distributor di Provinsi Aceh dan Sumatera Utara.
Menurutnya, saat ini pupuk urea subsidi memiliki stok 8.503 ton atau 380% dari ketentuan minimum stok. Adapun pupuk NPK Subsidi 15-10-12 sebesar 3.483 ton atau 574% dari ketentuan minimum stok pupuk.
“Kita berharap agar operasional perusahaan berjalan lancar, begitu juga dengan kegiatan penyaluran agar sesuai dengan rencana kerja yang telah ditetapkan sehingga mendukung ketersediaan pupuk untuk seluruh wilayah kerja perusahaan,” ujar Eko.
Dalam rangkaian kunjungan itu, Eko Setyo Nugroho juga melakukan pertemuan dengan beberapa distributor untuk memastikan penyaluran sudah sesuai ketentuan yang ada dan dilanjutkan dengan turun langsung pengecekan stok ke kios-kios pengecer yang bertanggung jawab dalam proses penyaluran langsung kepada petani.[MN]
Komentar