Statistik: 10 Provinsi Terluas Karhutla dan Emisi 2016-2020

Waktu Baca 1 Menit

Statistik: 10 Provinsi Terluas Karhutla dan Emisi 2016-2020

Kebakaran Hutan dan Lahan (Kargutla) di Indonesia terjadi hampir setiap tahun dan sudah menjadi bahaya laten. Selain berdampak negatif teradap kesehatan, juga dapat menjadi salah satu pemicu pemanasan global akibat asap yang mengeluarkan karbondioksida (CO2).

Berdasarkan data terbuka dari sipongi.menlhk.go.id, Provinsi Papua daerah paling tinggi terjadi Karhutla kurun waktu 2016-2020 seluas 440.352,82 hektar. Disusul Kalimantan Tengah seluas 380.754,81 hektar dan ketiga Sumatera Selatan seluas 366.385,17 hektar. Sedangkan luas Karhutla di Aceh berada di peringkat ke-20 se-Indonesia dengan total kebakaran 16.166,31 hektar.

Sementara penyumbang emisi tertinggi di Indonesia adalah Kalimantan Tengah dengan total 256.035.972 ton CO2e kurun waktu 2016-2020. Sumatera Selatan menduduki peringkat kedua penyumbang emisi sebanyak 170.105.447 ton CO2e.

Sedangkan penyumbang emisi ketiga di Indonesia adalah Riau sebanyak 140.851.105 ton CO2e. Sedangkan Aceh berada di peringkat 14 di Indonesia penyumbang emisi dengan jumlah total 6.860.296 ton CO2e selama 2016-2020.[acl]

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
Loading...