Ada Baiknya Hindari Minum Kopi Jika Mengidap Sejumlah Penyakit Ini

BANDA ACEH, READERS – Indonesia merupakan produksi kopi terbesar keempat di dunia setelah sebelumnya berada di posisi ketiga. Dari data itu, negara satu ini kini semakin kuat dalam mengonsumsi kopi, baik arabika maupun robusta.
Bagi Anda pencinta kopi, tentu Indonesia cukup mudah untuk menemukan tempat-tempat ngopi yang asyik. Namun demikian, bagi Anda yang tidak terbiasa minum kopi perlu juga memperhatikan manfaat ataupun gejala akibat kopi.
Memang, sejumlah penelitan mengemukakan juga memiliki sederet manfaat bila mengonsumsi kopi. Namun sebagian orang justru tidak diperkenankan untuk minum kopi karena dapat memperparah kondisi kesehatan.
Seperti dilansir dari laman Eat This Not That, Minggu (26/11/2023), berikut sejumlah penyakit yang tidak memperbolehkan Anda untuk minum kopi:
1. Glaukoma
Bagi Anda yang mengidap glaukoma ini, disarankan untuk menghindarinya. Tekanan intraokular meningkat pada penderita glaukoma saat mengonsumsi kopi, jadi disarankan untuk menghindari.
Penelitian menyebut minum kopi dalam jumlah besar meningkatkan risiko glaukoma pada mereka yang punya kecenderungan peningkatan tekanan mata.
2. Penyakit Jantung
Selanjutnya adalah kafein dari kopi dapat menyebabkan peningkatan sementara pada tekanan darah dan detak jantung. Penting bagi siapa pun yang memiliki penyakit jantung untuk berkonsultasi dengan dokter tentang apakah atau berapa banyak kopi yang aman untuk dikonsumsi.
Penelitian yang diterbitkan dalam American Journal of Clinical Nutrition menyimpulkan ada potensi lonjakan tingkat tekanan darah dalam jangka pendek saat minum kafein yang terdapa dalam kopi. Namun, tidak ada cukup bukti konklusif mengenai efek jangka panjang terhadap kesehatan jantung.
3. Kandung Kemih
Terlalu aktif asupan kafein dapat meningkatkan frekuensi dan urgensi buang air kecil. Jika Anda tidak rutin minum kopi, mungkin lebih sensitif terhadap efek ini.
4. Gangguan Tidur
Kebiasaan minum kopi karena kurang tidur akan memperparah siklus kurang tidur dan kelelahan. Meskipun minum kopi di sore hari tidak memengaruhi tidur, tapi hal itu dapat memengaruhi kualitas tidur.
Setidaknya hindari kafein sejak enam jam sebelum tidur. Kafein yang dikonsumsi bahkan enam jam sebelum tidur berpotensi mengganggu pola tidur.
5. Diare
Beberapa orang mengklaim secangkir kopi di pagi hari dapat memperlancar buang air besar. Namun efek ini tidak diinginkan jika Anda sedang berjuang melawan diare.
Kopi tanpa kafein mungkin tidak terlalu menimbulkan masalah, meskipun cairan panas secara umum cenderung merangsang usus.
Nah itulah sejumlah hal yang perlu dihindari mengonsumsi koi atau kafein yang ada dalam kopi bagi sejumlah pengidap kesehatan. Semoga bermanfaat.[]
Komentar