Diduga Tercemar Limbah, Ratusan Ikan Mendadak Mati di Nagan Raya

Menurut penuturan warga setempat, ratusan ikan-ikan tersebut mati diduga akibat tercemar limbah. Limbah tersebut bersumber dari salah satu perusahaan kelapa sawit di sana yang memiliki saluran pembuangan limbah ke sungai tersebut.

Waktu Baca 1 Menit

Diduga Tercemar Limbah, Ratusan Ikan Mendadak Mati di Nagan RayaShutterstock/Kompas.com
Ilustrasi ikan mati (Shutterstock).

NAGAN RAYA, READERS - Warga Desa Lawa Batu, Nagan Raya, dikejutkan dengan penemuan ratusan ikan yang mati mendadak dan mengapung di Sungai Krueng Kerang pada Minggu (29/5/2022).

Menurut penuturan warga setempat, ratusan ikan-ikan tersebut mati diduga akibat tercemar limbah. Limbah tersebut bersumber dari salah satu perusahaan kelapa sawit di sana yang memiliki saluran pembuangan limbah ke sungai tersebut.
 
Kepala Desa Lawa Batu, Kamarudin menyebutkan, perusahaan tersebut diduga telah membuang limbahnya ke hulu sungai. Hal itu diketahui lantaran aliran sungai tampak berwarna hitam pekat, berbau, dan juga berminyak.
 
Menurut Kamarudin, kejadian tersebut tidak hanya sekali terjadi melainkan sudah terjadi berulang kali. Akibat pengaruh limbah tersebut, membuat perekonomian masyarakat terganggu karena sungai menjadi salah satu sumber perekonomian warga setempat, yakni mencari ikan.

“Ini sudah dua hari dan ini juga ekonomi masyarakat terganggu” kata Kamarudin, seperti dilansir dari Medcom.id, Senin (30/5/2022).
 
Tidak hanya itu, protes dan keluhan juga sudah sering disampaikan pada pihak perusahaan kelapa sawit. Namun, sampai sekarang masih diabaikan. 

“Ikan yang mati akibat pencemaran air sungai mencapai ribuan karena ekosistem sungai sebagai tempat warga menyebar benih-benih berbagai jenis ikan,” tutupnya.

Sumber:Medcom.id

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
Loading...