Hasil DNA Negatif, Zainal Abidin di RSJ Aceh Bukanlah Abrip Asep

Waktu Baca 2 Menit

Hasil DNA Negatif, Zainal Abidin di RSJ Aceh Bukanlah Abrip Asep
Foto tangkap layar IG @ndorobeii

Misteri Zainal Abidin, pasien pria di Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Aceh di Banda Aceh yang diduga sebagai Anumerta Abrip Asep menemukan titik terang.

Ternyata pria yang masih menjalani perawatan psikis tersebut bukanlah anggota Brimob Resimen I Kedung Halang yang dikabarkan hilang saat tsunami Aceh pada 2004 silam.

Itu berdasarkan hasil deoxyribonucleic acid (DNA) yang diumumkan oleh Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Biddokkes) Kepolisian Daerah (Polda) Lampung.

Hasil DNA antara Zainal Abidin dan keluarga Anumerta Abrip Asep, negatif atau tidak ada berkaitan sama sekali.

Kabar ini dibenarkan oleh Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Aceh, Kombes Pol Winardy usai pihaknya mendapatkan informasi dari Biddokkes Polda Lampung via Bid Humas Polda Lampung.

"Bahwa hasil tes DNA adalah negatif berarti pria yang diduga di RSJ Aceh atas nama Zainal Abidin adalah bukan Abrip Asep," kata Winardy saat dikonfirmasi, pada Kamis (17/6/2021).

Pengumuman hasil DNA dilakukan Polda Lampung, pada Selasa (15/6/2021) lalu. Tes itu sebelumnya telah mengambil spesimen dari paman, kakak, dan adik Abrip Asep yang ada di Natar, Lampung.

"Info yang kami terima bahwa pihak keluarga dapat menerima hasil tersebut karena sudah sciencetific investigation dan valid," ujarnya.

"Polda Aceh menyampaikan kepada pihak keluarga yang di Lampung agar tetap sabar dalam menerima hasil yang sudah melalui uji yang valid ini," imbub Winardy.

Seperti diketahui, jagad maya pada Maret 2021, dihebohkan dengan temuan pria dirawat di RSJ Aceh, diduga seorang anggota polisi korban tsunami 2004.

Informasi ini pertama kali diposting di akun instagram @ndorobeii dan menuliskan ditemukan Asep dulunya bertugas sebagai pasukan Bantuan Keamanan Operasional Brimob Resimen II Kedung Halang Bogor ke Polda Aceh yang ditempatkan pada Poskotis Brimob Peukan Bada, Banda Aceh.[acl]

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
Loading...