Meski Pandemi, Ini Alasan Warga Tetap Antusias Datang ke Masjid Raya

Waktu Baca 2 Menit

Meski Pandemi, Ini Alasan Warga Tetap Antusias Datang ke Masjid Raya
Puluhan ribu jemaah mengikuti Salat Isya dan Tarawih di Masjid Raya Baiturrahman, Senin (12/4/2021). [readers.ID/Muhammad]

Meski masih dalam suasana pandemi Covid-19, Masjid Raya Baiturrahman di Banda Aceh tetap dipadati puluhan ribu jemaah yang melaksanakan Salat Tarawih pertama, pada Senin (12/4/2021).

Warga yang datang tidak hanya dari Banda Aceh saja, namun juga ada dari luar daerah seperti Simeulue. Kutar Maulana misalnya.

Ia memilih untuk di masjid kebanggaan masyarakat Aceh tersebut karena melihat nilai sejarahnya dan menjadi tempat favorit untuk beribadah.

"Salah satu tempat favorit wisatawan religi, jadi itu alasan kita melaksanakan tarawih pertama di sini," kata Kutar.

Ia mengaku puasa tahun ini tampak berbeda dengan tahun lalu meski sama-sama dalam suasana pandemi Covid-19.

Jika tahun lalu kegiatan beribadah di masjid ketika Ramadan dibatasi, maka tahun ini sudah bisa melaksanakan Salat Tarawih berjemaah.

"Mudah-mudahan tahun ini Covid-19 segera berakhir sehingga kita dapat melakukan aktivitas kita sebagaimana biasanya dan sehingga kita bisa melaksanakan ibadah dengan sempurna kepada Allah," harapnya.

Sementara itu, Mayda, warga Banda Aceh, memiliki alasan tersendiri. Ia memilih salat tarawih di Masjid Raya Baiturrahman dikarenakan momen awal Ramadan.

"Yang pertama karena dekat sama rumah, yang kedua ini hari pertama tarawih di masjid raya jadi khasnya orang Aceh kan biasanya ke sini," ujar Mayda.

Suasana tahun ini diakuinya terbilang beda dengan tahun lalu. Jika tahun lalu, saf salat masih memiliki jarak, namun tahun ini dirinya nyaris tak mendapatkan tempat.

Walaupun begitu, ia pun tetap menerapkan protokol kesehatan guna mengantisipasi penyebaran Covid-19 yang masih mewabah.

"Ya antisipasi aja kan, kita kayak pakai masker kalau ke masjid, terus di depan pintu juga kita disediakan tempat cuci tangan kalau masuk jangan lupa cuci tangan. Sajadah juga pakai sendiri, kalau bisa jangan dibagi sama orang untuk cegah penularan," ungkapnya.[]

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
Loading...