Pandemi, Kondisi Ekonomi di Aceh Barat Hanya Tumbuh 1,87 Persen

Waktu Baca 1 Menit

Pandemi, Kondisi Ekonomi di Aceh Barat Hanya Tumbuh 1,87 Persen
Sekdakab Aceh Barat Marhaban membacakan LKPJ Tahun 2020 di gedung DPRK setempat, di Meulaboh, Kamis (22/4/2021). (ANTARA/HO-Dok. Pemkab Aceh Barat)

Pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Aceh Barat pada tahun 2020 mengalami penurunan sebesar 1,87 persen akibat pandemi Covid-19.

Melansir Antara, dibandingkan pada tahun 2019 lalu, pertumbuhan ekonomi di daerah tersebut mencapai 4,99 persen.

“Jadi, dari pertumbuhan ekonomi sebesar 4,99 persen pada tahun 2019, pada tahun 2020 menjadi 1,87 persen. Artinya ada penurunan sekitar 3,12 persen,” kata Sekdakab Aceh Barat, Marhaban, di Meulaboh, Kamis (22/4/2021).

Penegasan itu ia sampaikan dalam Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Pemkab Aceh Barat Tahun 2020 kepada DPRK Aceh Barat. LKPJ dibahas dalam Rapat Paripurna II masa sidang I yang dilaksanakan di gedung DPRK setempat.

Menurutnya, kondisi pandemi yang terjadi sepanjang tahun 2020 memberikan dampak serius pada pembangunan ekonomi di Kabupaten Aceh Barat. Namun, inflasi tahunan pada tahun 2020 di daerah tersebut sebesar 4,24 persen.

Angka tersebut, kata dia, masih dalam kategori terkendali jika dibandingkan inflasi tahunan Provinsi Aceh yang mencapai sebesar 3,59 persen.

Ia juga menjelaskan, pelaksanaan pembangunan di Kabupaten Aceh Barat pada tahun 2020 mengacu pada Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) Tahun 2020.

RKPD ini sejalan dengan visi misi Bupati Aceh Barat yaitu terwujudnya Aceh Barat yang islami, pembangunan infrastruktur dan ekonomi kerakyatan yang transparan, kredibel, akuntabel dan berintegritas. []

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
Loading...