Ratusan Masyarakat Aceh Gelar Aksi Kecam Pembantaian Biadab Israel

BANDA ACEH, READERS - Ratusan masyarakat Aceh dari berbagai elemen masyarakat melakukan aksi bela Palestina sebagai upaya menyampaikan aspirasi perihal pembantaian secara biadab yang dilakukan Israel kepada Palestina di Banda Aceh, Sabtu (18/5/2024).

Aksi ini di inisiasi oleh Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) Aceh dan Forum Silatuhmi Lembaga Dakwah Kampus (FSLDK) Aceh yang mengajak seluruh lembaga yang ada di kampus dan luar kampus untuk ikut andil dalam aksi ini. Peserta berasal dari kalangan mahasiswa, santri, dosen dan masyarakat umum. 

Koordinator Lapangan (Korlap) yang juga Ketua KAMMI Komisariat UIN Ar-Raniry Banda Aceh Khairul Rahmad dalam orasinya menyampaikan berbagai perihal kebiasaan Israel terhadap warga Palestina.

"Kita hadir bersama-sama disini adalah bentuk upaya kita berada dibarisan pendukung saudara kita di Palestina. Kita harus memperlihatkan keberpihakan kita dan mengancam kezaliman yang terjadi di muka bumi Allah ini," kata Khairul Rahmad.

Aksi itu digelar di Bundaran Simpang Lima, Kota Banda Aceh, yang diawali dengan pawai secara tertib oleh massa aksi, mulai dari Masjid Jami' Darussalam sampai ke Masjid Raya Baiturrahman. Dari masjid raya, massa aksi berjalan kaki secara tertib menuju Simpang Lima sebagai titik aksi.

Seorang dosen di Aceh Noni mengharapkan aksi tersebut terus berkelanjutkan dengan upaya boikot produk-produk afiliasi Israel serta doa yang terus digemakan untuk saudara muslim di Palestina. 

"Kita juga mesti ambil pelajaran yang besar dari semangat saudara-saudara kita yang meski Allah uji namun tak gentar atau takut karna baginya hanya Allah yang ditakuti, Allahu Akbar," kata dosen Poltekes Kemenkes Aceh itu.

Dalam kesempatan itu, massa mengumandangkan azan dan orasi dari setiap perwakilan lembaga hingga pembacaan puisi. Aksi ditutup dengan penampilan teatrikal puisi yang mengisahkan perihal pembantaian yang oleh zionis Israel dan diakhiri kemenangan para mujahid Palestina.

Aksi bela Palestina berjalan tertib dengan bantuan pengawalan pihak Polresta Banda Aceh yang membersamai aksi dari awal hingga akhir acara.[]